WahanaNews.co | Dunia militer tanah air berduka cita, prajurit terbaik Tentara
Nasional Indonesia (TNI) gugur dalam bentrok senjata dengan kelompok separatis
bersenjata Organisasi Papua Merdeka (OPM).
Dari informasi yang dihimpun, Jumat (22/1/2021), prajurit TNI AD yang gugur itu bernama Pratu Roy Vebrianto.
Baca Juga:
TNI Tangkap 3 Anggota KKB Papua Ditangkap, 1 Disebut Tewas
Dia merupakan prajurit dari Batalyon
Infanteri (Yonif) Raider 400/Banteng Raiders di bawah Komando Daerah Militer
IV/Diponegoro.
"Turut berduka cita atas gugurnya
Prajurit terbaik Satgas Yonif Raider 400/BR dalam menjalankan tugas Pengamanan
Perbatasan RI-PNG. Semoga husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberi
kekuatan serta ketabahan," tulis Kodam Diponegoro, dalam
siaran resminya.
Pratu Roy gugur dalam bentrok senjata
pasukan Yonif Raider 400/Banteng Raiders dengan OPM di Kabupaten Intanjaya.
Baca Juga:
Termasuk Kepala BAIS, Panglima TNI Mutasi 52 Pati
"Memang benar, ada laporan tentang terjadinya kontak tembak di Intan Jaya antara
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dengan Satgas Pamtas Yonif Raider
400/Banteng Raiders sejak pukul 06.30 WIT pagi hingga saat ini," kata
Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kapen Kogabwilyan) III,
Kolonel Czi I Gusti Nyoman Suriastawa.
Almarhum
gugur akibat tertembak di bagian dada di wilayah Titigi, Kabupaten Intanjaya,
Papua, Jumat (22/1/2021).
Pratu Roy menghembuskan napas terakhir di perjalanan menuju
Rumah Sakit Mitra Masyarakat (RSMM) Caritas, Timika.