WahanaNews.co | Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo, menjelaskan bahwa Food
Estate merupakan salah satu konsep penumbuhan lumbung pangan.
Program Kementerian Pertanian
(Kementan) tahun 2020 ini berjalan atas arahan Presiden Jokowi guna mewujudkan
kemandirian pangan.
Baca Juga:
Soal Food Estae, Cak Imin Sebut Sengaja Namanya Susah Supaya Petani Tak Paham
Selain itu, juga
bertujuan meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani.
Kalimantan Tengah (Kalteng) merupakan
salah satu lokasi pengembangan Food Estate. Beberapa komoditas pertanian
dikembangkan di sana, termasuk hortikultura.
Komoditas hortikultura yang
dikembangkan, antara lain, sayuran
dan buah-buahan, terdiri dari cabai, sawi, kangkung,
jeruk, kelengkeng, dan durian.
Baca Juga:
Mentan Sebut Panen Jagung di Lokasi Food Estate Gunung Mas Kalteng Memuaskan
Kasubdit Aneka Cabai Direktorat
Sayuran dan Tanaman Obat, Dessi Rahmaniar, saat
melakukan monitoring pelaksanaan kegiatan Food Estate sayuran di Kabupaten Pulang Pisau, melihat
bahwa semangat petani sayuran di sana sangat tinggi.
Sehari-harinya para petani melakukan
budidaya hortikultura dalam skala usaha kecil, karena
keterbatasan modal.
"Melihat kondisi itu, maka bantuan pengembangan Food Estate di Kalimantan Tengah tepat sasaran.
Kelompok tani sudah biasa bertanam sayuran namun kekurangan modal. Dengan
bantuan ini diharapkan produksi cabai dan sayuran semakin tinggi, dapat
memenuhi kebutuhan pasar wilayahnya dan pendapatan petaninya juga
meningkat," papar Dessi.