WahanaNews.co I Bupati Dairi, Sumatera Utara, Eddy
Keleng Ate Berutu diminta jangan bangga dengan raihan opini Wajar Tanpa
Pengecualian (WTP), karena faktanya pertumbuhan ekonomi Kabupaten Dairi
padatahun 2020 minus 0,94 persen.
Baca Juga:
Diklat Teknisi Motor Tempel Tingkat Dasar Resmi Ditutup
Hal itu dikatakan anggota DPRD Dairi,Hendra Tambunan
pada sidang paripurna penyampaian pemandangan umum anggota DPRD atas nota
pengantar bupati tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun 2020, Rabu
(21/7/2021).
Diuraikan Hendra, pada nota pengantar Ranperda
pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2020 yang disampaikan 5 Juli
2021,Bupati Dairi menyebut predikat WTP yang diperoleh 7 kali
berturut-turut diharapakan meningkatkan kinerja pemerintah daerah dalam
upaya peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, pertanian dan infrastruktur
untuk mewujudkan Dairi unggul yang mensejahterakan masyarakat dalam
harmoni keberagaman.
Baca Juga:
Kasus Kepsek SMK di Nisel Pukuli Siswa Diawali Keluhan Sekcam
Hendra kemudian membandingkan data yang disajikan dalam
persidangan sebelumnya, pada nota pengantar LKPJ per 19 April 2021. Kala itu,
Bupati Dairimenyebut, pertumbuhan ekonomi berada di angka minus 0,94
persen.