WahanaNews.co | Pemerintah Australia siap
menerjunkan pasukannya kembali ke Afghanistan jika diperlukan untuk mencegah
ancaman terorisme.
Pernyataan
tersebut diutarakan oleh Menteri Pertahanan Australia, Peter Dutton, saat
mengonfirmasi penarikan pasukannya dari Afghanistan.
Baca Juga:
Bio Farma Hibahkan 10 Juta Dosis Vaksin Polio untuk Afghanistan
Dutton
mengatakan, Australia dapat kembali mengerahkan pasukan khususnya jika
diperlukan untuk melayani kepentingan nasional Australia atau kepentingan
sekutu seperti Amerika Serikat (AS).
"Kami
sekarang telah mundur, itu cukup bagi kami, dan kami sekarang berporos, tentu
saja, ke wilayah kami sendiri," kata Dutton kepada Sky News.
"Itu
terjadi dalam beberapa pekan terakhir, itu menjelang tenggat waktu September
yang telah kami tetapkan," tambah Dutton.
Baca Juga:
Afghanistan Kembali Gempa Bumi Berkekuatan 6,3 Magnitudo
Dutton
mengatakan, ancaman terorisme belum hilang sepenuhnya, sehingga mungkin saja memerlukan
pengerahan pasukan lebih lanjut.
Dia
juga menyerukan agar diresmikannya hari khusus untuk menghormati warga
Australia yang bertugas di Afghanistan, sebagaimana dilansir The
Sydney Morning Herald, Minggu (11/7/2021).
Gagasan
tersebut ditanggapi oleh lembaga pegawas kepentingan publik independen Asosiasi
Pertahanan Australia (ADA).