WahanaNews.co | Uji
coba vaksin COVID-19 AstraZeneca pada anak-anak di Inggris dihentikan untuk
sementara waktu. Hal itu dikemukakan pihak Universitas Oxford yang ikut dalam
pengembangan vaksin, Selasa (6/4) waktu setempat.
Baca Juga:
RI Kirimkan Bantuan 10 Juta Dosis Vaksin Polio ke Afghanistan
Dikutip dari AFP, pihak Oxford mengatakan dalam sebuah
pernyataan, tidak ada masalah keamanan dalam uji coba tersebut. Namun karena
kekhawatiran terkait pembekuan darah, pihaknya memutuskan untuk menunggu data
tambahan dari Britain's Medicines and Healthcare products Regulatory Agency
(MHRA) sebelum memulai kembali studi.
"Orang tua dan anak-anak harus terus menghadiri semua
kunjungan yang dijadwalkan dan dapat menghubungi lokasi uji coba jika mereka
memiliki pertanyaan," dikutip dari AFP, Rabu (7/4).
MHRA adalah salah satu dari banyak badan di seluruh dunia
yang menganalisis data terkait vaksin AstraZeneca untuk melihat apakah ada
hubungan yang pasti antara suntikan dan bentuk bekuan darah yang langka,
setelah kasus awalnya dilaporkan di Norwegia dan benua Eropa.
Baca Juga:
Pemerintah Indonesia Salurkan Hibah Vaksin Polio ke Afganistan
MHRA melaporkan pada akhir pekan ada 30 kasus pembekuan
darah dengan tujuh kasus fatal, dari 18 juta dosis yang diberikan di Inggris. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.