WahanaNews.co | Presiden
Turki, Recep Tayyip Erdogan, mengkritik sikap Joe Biden. Ini karena Biden menyatakan
serangan Israel terhadap Palestina sebagai bentuk pembelaan diri.
Baca Juga:
Turki Bekuk 34 Mata-mata Israel yang Incar Warga Palestina
Dilansir AFP, Selasa (18/5/2021), Erdogan menyebut Biden
sedang menulis sejarah dengan tangan berdarah. Kritik itu disampaikan dalam
pidato yang disiarkan tv nasional.
"Anda sedang menulis sejarah dengan tangan berdarah
Anda," kata Erdogan.
Erdogan menegaskan negaranya tak akan mundur untuk membela
Palestina. "Anda memaksa kami untuk mengatakan ini. Kami tidak bisa
mundur," katanya.
Baca Juga:
Politisi Turki Langsung Meninggal Usai Pidato Bela Palestina
Selain itu, Erdogan juga menyebut Israel sebagai negara
teroris. Dia juga menyebut Amerika Serikat telah menjual senjata ke Israel.
"Hari ini kami melihat tanda tangan Biden pada
penjualan senjata ke Israel," kata Erdogan pada Senin mengacu pada laporan
media AS tentang pengiriman senjata baru yang disetujui oleh pemerintahan Biden.
Sebelumnya diberitakan, Joe Biden, angkat suara soal
serangan roket Hamas dan sejumlah kelompok militan ke Israel. Biden mendukung
keputusan Israel untuk membela diri atas serangan yang dilancarkan ke wilayah
sengketa itu.