WahanaNews.co | Dua orang pengunjuk rasa dilaporkan tewas terkena tembakan pasukan
keamanan yang mencoba membubarkan demonstrasi di Kota Mandalay, Myanmar.
Polisi juga dilaporkan menggunakan
peluru tajam, karet, dan gas air mata di sejumlah kota.
Baca Juga:
Bertahan di Rakhine, Etnis Rohingya Seolah Hidup Tanpa Harapan
Dikutip dari Deutsche Welle, Rabu (3/3/2021), media
setempat melaporkan empat orang tewas tertembak di wilayah Sagaing.
Satu orang pengunjuk rasa di Kota
Yangon juga dikabarkan tewas terkena tembakan.
Dua orang pengunjuk rasa tewas dan
satu lainnya terluka dalam unjuk rasa di distrik Myingyan, sekitar 90 kilometer
barat daya Mandalay.
Baca Juga:
Aung San Suu Kyi Divonis 6 Tahun Penjara
Myanmar diterpa gejolak politik usai
militer menggulingkan dan menangkap Aung San Suu Kyi dan pemimpin partai
berkuasa pada 1 Februari lalu.
Rakyat Myanmar menggelar unjuk rasa
dan pembangkangan sipil selama berpekan-pekan.
Menteri-menteri Asia Tenggara (ASEAN)
meminta pemerintah militer menahan diri.