WahanaNews.co | Masuknya
virus Corona varian delta ke Indonesia jadi sorotan Menteri Kesehatan (Menkes)
Budi Gunadi Sadikin. Varian ini sudah ditemukan di DKI Jakarta, Bangkalan, dan
Kudus. Sebetulnya, kayak gimana sih Corona varian delta itu?
Baca Juga:
WHO Laporkan Ada 9 Varian COVID-19 yang Kini Mendominasi
Corona varian delta ini pertama kali ditemukan di India.
Varian baru Corona itu lalu diteliti oleh ahli epidemiologi asal Inggris dan
diberi nama varian B1617.2. Varian delta ini disebut 60 persen lebih mudah
menular dibandingkan varian Alpha atau B117 yang pertama kali ditemukan di
Inggris.
Hal tersebut juga dikonfirmasi oleh Budi Gunadi yang
menyebutkan ledakan COVID-19 di Kudus dipengaruhi oleh varian Corona India
B1617.2 atau varian delta. Menurut Budi, penularan varian baru tersebut
disebabkan oleh banyaknya pekerja migran Indonesia yang pulang dan juga
aktivitas di kawasan pelabuhan laut.
"Penyebabnya karena kemarin pada saat liburan, rakyat
kita mungkin sebagian besar sudah euforia karena sudah mulai vaksinasi. Yang
kedua juga masuknya strain baru yang penularannya cepat sekali, sehingga kita
mulai melihat ada kenaikan (kasus) yang signifikan di beberapa daerah,
khususnya Jawa Tengah," ujar Budi.
Baca Juga:
Gejalanya Seperti Alergi, Masyarakat Diminta Waspadai Munculnya Virus Covid Jenis Baru
"Dan memang sudah terkonfirmasi itu adalah varian baru
yang kita amati masuknya banyak dari pekerja migran di Indonesia, juga ada
banyaknya melalui pelabuhan-pelabuhan laut. Pelabuhan udara biasanya sudah kita
jaga dengan baik," lanjutnya.
Gejala Corona Varian
Delta