WahanaNews.co | Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki
Tjahaja Purnama alias Ahok, meminta perusahaan minyak negara itu bekerja lebih keras hingga akhir 2021.
Ia berharap Pertamina tetap bisa
memberikan kontribusi yang optimal kepada negara di tengah pandemi Covid-19.
Baca Juga:
Konsumsi Pertamax Series Naik 9 Persen Hingga Puncak Arus Balik Lebaran 2024
"Tahun ini kerja lebih keras untuk tim
manajemen agar tidak turun setorannya ke negara," ujar Ahok, saat dihubungi wartawan, Selasa (3/8/2021).
Dia mengatakan, Pertamina
harus memiliki strategi partnership
dan melakukan konsolidasi untuk mencegah kerugian.
Sementara itu, untuk
meningkatkan performa, perseroan didorong meratakan lapangan tanding dengan
membuka akses jenjang karier yang inklusif.
Baca Juga:
Segini Konsumsi BBM Kebutuhan Avtur dan Pemudik di Jateng & DIY Selama Libur Lebaran
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini
mengatakan, perusahaan sedang menghadapi tantangan karena fluktuasi harga
minyak dunia.
Baru-baru ini, harga minyak dunia
berkisar US$ 70 per barel.
"Tahun ini harus ada penghematan
besar-besaran karena harga minyak dunia sudah US$ 70 dan belum disesuaikan
dengan harga jual BBM," tutur Ahok.