WahanaNews.co | Ketua
DPP PAN Saleh Partaonan Daulay mendesak polisi untuk menciduk pelaku penyebar
kabar adanya ambulans kosong yang sengaja mondar-mandir buat menakut-nakuti
warga.
Baca Juga:
Wanita Ini Susui Anak di Penjara Usai Viralkan Suami Selingkuh dengan 5 Wanita
Polri menyatakan akan turun tangan menangani kasus tersebut.
"Dilakukan penyelidikan kebenaran kasus tersebut,"
ujar Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono kepada wartawan, Senin (19/7/2021).
Argo menjelaskan Polri tidak sendiri dalam mengusut kasus
hoaks itu. Menurutnya, kepolisian turut menggandeng Kominfo untuk memburu
pelaku hoaks.
Baca Juga:
Polri Tetap Gunakan Istilah KKB, Beda dengan TNI
"Dan kita komunikasikan ke Kominfo kaitannya dengan
adanya hoaks tersebut," imbuhnya.
Sebelumnya, beredar kabar palsu bahwa ambulans yang
mondar-mandir tak berisi atau kosong untuk menakut-nakuti warga. PAN meminta
polisi menangkap penyebar hoaks tersebut.
"Pihak kepolisian diminta untuk mengusut pelaku
penyebar hoaks. Kepolisian memiliki satuan khusus terkait hal itu,
Dittipidsiber (direktorat tindak pidana siber). Satuan ini biasanya selalu
cepat dalam memburu para pelaku siber. Diharapkan, dengan tindakan cepat dan
tegas dari aparat hukum, para pelaku akan segera ditangkap," ujar Saleh
Partaonan Daulay.