WahanaNews.co | Saat
mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) memonitor proses pembangunan ibu kota
negara baru di Kalimantan Timur (Kaltim), Menteri Pertahanan Prabowo Subianto
mengungkapkan dukungannya dalam rencana pemindahan ibu kota negara itu.
Baca Juga:
Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini
Prabowo menyebut pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke
Kaltim merupakan langkah strategis. Menurutnya, hal itu demi memisahkan pusat
pemerintahan dengan pusat industri dan perdagangan.
"Saya menyampaikan saran ke Presiden bahwa ini
strategis, bahwa kita harus ada keberanian untuk memindahkan ibu kota,
memisahkan pusat pemerintahan dari pusat keuangan, perdagangan, industri,"
kata Prabowo dalam siaran yang ditayangkan di YouTube Sekretariat Presiden,
Selasa (24/8/2021).
Prabowo mengatakan rencana pemindahan ibu kota negara itu
sudah disiapkan dengan sangat matang. Kajian studinya pun sudah banyak
dilakukan.
Baca Juga:
Selain Investasi, Apple Ajak Prabowo Kerja Sama di Bidang Pengembangan Teknologi
"Saya sangat mendukung, menyarankan ke Presiden bahwa
kita harus teruskan, saran saya. Dan menteri PU juga sudah meyakinkan bahwa ini
memang persiapannya sudah sangat matang," ucap Prabowo.
Sementara itu, Gubernur Kaltim Isran Noor memastikan tak ada
masalah dengan lahan yang dipakai untuk pembangunan infrastruktur di Kaltim.
Dia memastikan pemerintah daerah akan mendukung pembangunan itu.
"Kalau dukungan pemerintah, pasti sudah sangat kami
lakukan, kepada masyarakat bersama-sama dan kawasan ini adalah kawasan hutan
dan lahan negara. Jadi tidak ada masalah dengan masalah lahan," ujarnya. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.