WahanaNews.co | Poster digital bergambar Anies-Puan kembali ramai di sejumlah grup WhatsApp.
Mungkinkah Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, dan Ketua DPR RI, Puan Maharani, berduet di Pilpres 2024?
Baca Juga:
KPU Gandeng HICON Law and Policy Strategies Hadapi Gugatan ke MK
"Sebuah keajaiban kalau terjadi," kata pengamat politik dari Universitas Nasional (Unas), Robi Nurhadi, kepada wartawan, Kamis (2/9/2021).
Robi mengatakan, kedua tokoh tersebut mewakili arus aspirasi massa yang berbeda, dan gaya kepemimpinan yang berbeda juga.
"Ada hubungan resiprokal yang negatif dari kedua tokoh ini. Artinya, ada pendukung Puan yang justru menolak Anies, dan sebaliknya, ada pendukung Anies yang menolak Puan," ujarnya.
Baca Juga:
Kemungkinannya 99% MK Akan Menolak Sengketa PHPU Terkait Pilpres 2024
Menurut Robi, apabila dua tokoh tersebut menjadi pasangan Capres-Cawapres, kelompok "resiprokal negatif" tersebut bisa cenderung golput atau berdamai.
"Harapan saya, mereka bisa berdamai untuk membangun NKRI. Namun, terkadang pendukung seringkali punya alasan yang khusus untuk golput," katanya.
Pertanyaannya kemudian, seberapa besar potensi golput dari kelompok tersebut?