WahanaNews.co | Kepala Suku Besar Wikaya di Kabupaten Keerom, Herman Yoku, mendesak pemerintah pusat segera mengungkap 10 kasus korupsi di Provinsi Papua, sebagaimana pernah disampaikan oleh Menkopolhukam, Mahfud MD, pada Maret 2021.
"Sejauh ini, bagaimana penanganannya? Jangan sampai indikasi korupsi ini hilang begutu saja, apakah ada main mata antara Jakarta dan Papua?" tanya Herman.
Baca Juga:
Berantas Judi Online Pemerintah Bakal Bentuk Satgas Lintas Lembaga
Di lain sisi, Herman Yoku meminta aparat penegak hukum mendalami dugaan penyalahgunaan dana PON XX Papua yang carut marut.
Dugaan penyelewengan ini berdasarkan banyaknya tuntutan honor dari relawan yang belum dibayarkan.
"Kami harap Presiden Joko Widodo segera memerintahkan Kapolri, Kejagung dan KPK melakukan tindakan pemeriksaan terhadap penggunaan dana PON," jelasnya, Senin (6/12/2021).
Baca Juga:
Mahfud MD: Dinamika Politik Indonesia Bergeliat Pasca Putusan MK
Ia pun berharap pemerintah dapat membuka penanganan 10 kasus korupsi yang terjadi di Papua, sampai sejauh mana.
"10 dugaan kasus korupsi besar di Papua harus dibuka ke publik sebelum pergantian tahun. Tapi jika hal ini tak terealisasi, ada dugaan kasus ini diduga penuh intrik dan tanya tanya besar untuk Jakarta," jelasnya. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.