WahanaNews.co | PDI Perjuangan (PDIP) kembali menebar tekanan untuk kadernya. Diduga, tekanan ini diarahkan pada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Setelah pada pertengahan 2021, PDIP mempersilakan Ganjar keluar dari partai, kini PDIP menyiapkan sanksi untuk kadernya yang didukung maju di Pilpres 2024.
Bahkan tekanan kepada Ganjar juga terlontar langsung dari mulut Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Megawati pernah menegur Ganjar lantaran masih ada daerah di Jawa Tengah yang terendam banjir.
Baca Juga:
Ganjar Pranowo Hadiri Sidang PHPU Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi
Teranyar, PDIP menyatakan akan memberikan sanksi kepada kadernya yang lebih dulu menyebutkan nama capres dan cawapres. Bahkan kader yang menyebut capres atau cawapres melalui relawan juga akan diberi sanksi.
Tekanan-tekanan tersebut diyakini berkaitan dengan satu hal. Tak lain adalah potensi Ganjar capres 2024, yang berdasarkan hasil survei berbagai lembaga, tak pernah absen dari posisi tiga besar.
Berikut ini sejumlah tekanan PDIP ke Ganjar:
Baca Juga:
Sidang Sengketa Pilpres, Tim Ganjar Siapkan Kesimpulan Yakin Menang di MK
Ganjar Dipersilakan Keluar dari PDIP
Sikap PDIP mempersilakan Ganjar keluar dari partai disampaikan pada 25 Mei 2021. Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP PDIP Bambang Wuryanto yang menyampaikan.