WahanaNews.co | Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, melontarkan pernyataan mengejutkan menyikapi kegaduhan yang
dipicu oleh peristiwa kerumunan massa pendukung Pemimpin Front Pembela Islam (FPI), Muhammad Rizieq Shihab
(MRS).
Dia menegaskan, seluruh kegaduhan yang terjadi belakangan ini
terkait Rizieq Shihab karena
dipicu oleh pernyataan Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan
(Menko Polhukam),
Mahfud MD.
Baca Juga:
Peluang Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jawa Barat Dukungannya Lebih dari 50%
"Menurut saya, semua kekisruhan yang berlarut-larut ini
dimulai sejak adanya statement dari
Pak Mahfud,
di mana penjemputan HRS ini diizinkan," tegas
Ridwan Kamil, usai menjalani agenda pemeriksaan di Kepolisian Daerah (Polda)
Jabar, Rabu (16/12/2020).
Kang Emil, begitu sapaan akrab dirinya, juga menyinggung ajaran
Islam yang menegaskan bahwa adil adalah menempatkan sesuatu sesuai tempatnya.
Maka, menurutnya,
Mahfud MD harus bertanggung jawab agar adil, tidak hanya para kepala daerah
yang dimintai klarifikasinya.
Baca Juga:
Airlangga Hartarto Sebut Golkar Tetap Usung Ridwan Kamil Jadi Cagub Jawa Barat
Sebagai pemimpin, kata Kang Emil, dirinya terus mencoba untuk
berlaku adil di setiap saat.
Hal itu,
menurutnya,
merupakan sebuah nilai yang tidak mudah, karena adil sendiri adalah relatif.
"Tiap hari sebagai
pemimpin, saya mencoba berlaku adil. Sebuah nilai yang tidak mudah karena adil
juga adalah relatif. Pemimpin adil masuk surga duluan, pemimpin tidak adil juga
masuk neraka duluan," ujarnya, dikutip dari akun Instagram Kang Emil, @ridwankamil, Rabu (16/12/2020) malam.