WahanaNews.co | Gempa
bumi dengan magnitudo (M) 7,7 mengguncang Pasifik Selatan. Gempa menimbulkan
tsunami, namun tidak menyebabkan kerusakan di beberapa negara sekitar.
Baca Juga:
BMKG Buka Suara Penyebab Gempa M 6,0 Guncang Tuban 22 Maret
Dilansir AFP, Kamis (11/2/2021) gelombang setinggi 0,3 meter
melanda Fiji. Hal itu diungkapkan oleh Departemen Seismologi negara kepulauan
itu melalui twitter.
Dengan terjadinya gelombang tsunami kecil itu, Departemen
Seismologi Fiji resmi mengakhiri peringatan dini tsunami.
"Observatorium seismologi atas penilaiannya sekarang
memverifikasi dan mengkonfirmasi mengakhiri peringatan itu dan semua informasi
yang jelas dikeluarkan untuk seluruh Fiji," katanya.
Baca Juga:
Korban Tewas Gempa Jepang Bertambah, Capai 73 Orang
Biro Meteorologi Australia mengonfirmasi dalam tweet bahwa
tsunami telah terjadi. Biro tersebut memperingatkan tentang ancaman terhadap
Pulau Lord Howe, yang berjarak sekitar 550 kilometer (340 mil) timur daratan
Australia, tetapi mengatakan tidak perlu ada evakuasi.
Warga di ibu kota Vanuatu, Port Vila, mengatakan mereka
merasakan gempa tersebut tetapi tidak ada kerusakan akibat gempa itu.
Badan Manajemen Darurat Nasional Selandia Baru
memperingatkan "Gelombang kuat dan tidak biasa" di daerah pesisir
utara tetapi mengatakan tidak ada risiko tsunami.