WahanaNews.co | Twitter dikabarkan akan melakukan penyensoran dalam bentuk peringatan untuk postingan yang vulgar maupun mengundang perdebatan.
Baca Juga:
Viral Iklan Judi Online Nikita Mirzani di Paltform X, Cyber Crime Polri Turun Tangan
Pada platform seperti Facebook, biasanya saat ada postingan gambar yang mengandung kontroversi seperti darah maka akan otomatis diburamkan dan disertai peringatan jika pengguna tetap melanjutkan untuk melihat maka resiko akan ditanggung sendiri.
Di masa mendatang peringatan ini juga akan berlaku pada postingan tulisan yang mengandung topik pembahasan sensitif yang mungkin dapat memicu perdebatan antar pengguna.
Nah selain Facebook, fitur ini pun akan segera dibuat oleh Twitter, di mana mereka telah mengumumkan bahwa saat ini sedang melakukan pengujian untuk memperkenalkan fitur peringatan pada sebuah postingan yang mungkin akan menimbulkan perdebatan atau pemicu hal buruk lainnya, baik gambar ataupun tulisan.
Baca Juga:
Di Pencarian X Nama Taylor Swift Hilang, Ternyata Ini Alasannya
Fitur ini akan dinamai "Heads Up". Tak hanya memberikan peringatan pada postingan gambar mengandung darah atau yang menakuti penggunanya, tapi juga pada postingan tulisan dengan topik diskusi yang sensitif seperti hal politik atau agama yang bisa memicu perdebatan.
"Peringatan Heads Up ini akan memberi tahu pengguna bahwa percakapan di postingan ini bisa menjadi intens, dan bahwa pengguna perlu setuju bahwa kita semua manusia, fakta penting, dan perspektif yang berbeda mungkin bukan hal baik atau buruk," kata Twitter sebagaimana dikutip dari Ubergizmo.
Sayangnya Twitter tidak memberikan lebih jelas seperti apa postingan yang akan diberikan tanda peringatan ini, namun fitur ini tampaknya akan cukup dinantikan oleh banyak pengguna agar media sosial bisa lebih damai, tidak rusuh. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.