WahanaNews.co | Sebanyak 7.000 pelajar penerima Beasiswa Pemuda Tangguh di Kota Surabaya, Jawa Timur mendapat seragam dan sepatu sekolah dari Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.
"Semua gratis, seragam dan sepatu gratis," ujar Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Surabaya Rini Indriyani saat menyerahkan seragam dan sepatu sekolah kepada sejumlah perwakilan pelajar di Gelanggang Remaja, Kota Surabaya, Jawa Timur, Selasa (25/7/2023).
Baca Juga:
Sahroni Desak Polisi Usut Temuan PPATK Dugaan Aktivitas Keuangan Ilegal Ivan Sugianto
Penerima Beasiswa Pemuda Tangguh merupakan warga ber-KTP Surabaya yang duduk di bangku SMA/SMK Negeri maupun swasta.
Selain mendistribusikan seragam dan sepatu, para pelajar turut mendapatkan bantuan dana pendidikan senilai Rp200 ribu setiap bulannya.
"Saya berharap ini bisa menjadi pemicu semangat anak-anak untuk rajin belajar, sekolah, dan meningkatkan prestasi," jelas Rini yang juga istri Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.
Baca Juga:
Politikus Partai Nasdem Temui Ivan Sugianto Pelaku Pengintimidasi Anak Sekolah
Pada pelaksanaannya, pendistribusian seragam dan sepatu sekolah digelar sejak 24 Juli 2023 sampai 28 Juli 2023. Dimana, seragam dan sepatu sekolah yang didistribusikan merupakan hasil produksi UMKM Kota Surabaya melalui Program Padat Karya.
"Sehingga perekonomian di Kota Surabaya bisa terus berputar. UMKM Padat Karya bisa memproduksi seragam dan sepatu, maka bisa mendapatkan penghasilan. Harapannya kebermanfaatan ini bagi anak-anak pelajar kita juga terus berputar di Surabaya," ungkapnya.
Ketua TP PKK Rini Indriyani mengungkapkan pendistribusian seragam dan sepatu sekolah tersebut adalah bentuk sinergitas dan gotong-royong antara Pemkot Surabaya bersama masyarakat di Kota Pahlawan.
"Dasarnya adalah saling membantu dan gotong-royong, bagaimana kita membantu warga yang kurang mampu membeli seragam," jelasnya.
Karena itu, Rini berpesan kepada para pelajar penerima Beasiswa Pemuda Tangguh, meskipun ada keterbatasan tetapi tidak boleh menghalangi kesuksesan.
Sementara itu, Ayu Wulandari, warga Kecamatan Sawahan, Surabaya menyampaikan, terima kasih kepada Pemkot Surabaya karena memberikan seragam yang sangat berguna sebagai motivasi untuk rajin belajar dan sekolah.
"Saya mendapatkan satu seragam putih abu-abu, seragam pramuka, kaos kaki putih dan hitam, serta sepatu sekolah," tegasnya.
Pendistribusian seragam dan sepatu yang dilakukan oleh Pemkot Surabaya saat ini merupakan pelaksanaan gelombang kedua. Dimana pada gelombang pertama pada bulan Juni 2023, telah distribusikan kepada 8.000 penerima Beasiswa Pemuda Tangguh.
[Redaktur: Zahara Sitio]