WahanaNews.co | Kawanan perampok di rumah Dinas Wali Kota Blitar, Jawa Timur selain membawa senjata tajam (sajam) diduga mengancam korbannya menggunakan senjata api (senpi).
Demikian dikatakan Kapolres Blitar Kota, AKBP Argo Wiyono.
Baca Juga:
Perampok Bersajam Rampok Kantor Mekar di Belawan
Namun, kata Argo, hal itu perlu didalami lebih lanjut lagi.
"Sekilas terlihat senjata api, tapi kami belum bisa memastikan, masih perlu penyelidikan lebih lanjut lagi," kata Argo, Senin (12/12).
Polisi, kata dia, belum bisa memastikan apakah benda yang dibawa pelaku itu benar-benar senpi atau bukan.
Baca Juga:
Perampok Aneh: Ambil Rp 15 Ribu, Lalu Merengek Minta Dibui
Pasalnya, benda itu dilihat korban saat kondisi ruangan gelap dan minim pencahayaan. Karena itu pihaknya masih akan mendalami dugaan itu lagi.
"Karena kondisi gelap, serta para pelaku menggunakan penutup wajah sehingga belum kelihatan jelas apakah para pelaku benar membawa senpi atau cuma air softgun," ucapnya.
Para perampok menggasak uang Rp400 juta, perhiasan serta ponsel milik Wali Kota Blitar dan istri.
Pelaku yang berjumlah 4-5 orang itu menyekap tiga orang Satpol-PP yang berjaga, juga Wali Kota dan istrinya. Mereka juga sempat merusak CCTV. [rna]