WahanaNews.co | Indonesia Patriots diterpa badai Covid-19. Hal itu membuat IBL membatalkan jadwal laga Patriots pada seri kedua.
Kasus positif Covid-19 di klub Indonesia Patriots bertambah. Akibatnya, tim asuhan Milos Pejic masih belum diizinkan masuk bubble.
Baca Juga:
Tumbangkan Pelita Jaya, Satria Muda Juara IBL 2022
Demikian disampaikan Dokter Panudju dari Rumah Sakit Royal Sports Medicine yang menjadi mitra Indonesia Basketball League (IBL). Dia mengatakan, dalam tes PCR ulang diketahui 18 personel Indonesia Patriots menunjukkan hasil positif Covid-19.
Jumlah ini bertambah dari semula 8 orang dari total 24 orang yang telah melakukan prosedur dengan evakuasi dan assestment tahap selanjutnya.
"Bertambah dari sebelumnya menjadi 18 orang positif sampai saat ini," kata Dokter Panudju dalam keterangan tertulisnya.
Baca Juga:
Viral Video Brigadir J dan Ferdy Sambo Main Basket
Para pemain Patriots yang terpapar adalah Aldy Izzatur Rahman, Esha Lapian, Daniel Willian, Valentinus Wongso, Dame Diagne, Adam Faruq, M. Nabizar, Ali Bagir Wayarabi Alhadar, Victory Lobbu, AA Gede Agung Bagus dan Serigne Modou Kane.
Sementara para personel di luar pemain yang positif ialah pelatih kepala Milos Pejic, asisten pelatih Roland Robinson, asisten pelatih Ricky Gunawan, manajer tim Jamin Matotoran, ofisial tim Rony Rahmat , Guntur dan Renny.
Dengan bertambahnya jumlah personel yang terpapar, maka tim elite muda Indonesia Patriots belum memperoleh clearance.
Bahkan, IBL telah membatalkan jadwal laga Patriots pada seri kedua IBL 2022 di C-Tra Arena Bandung, 29 Januari-5 Februari sebagai tindakan preventif.
"Mereka sudah melakukan isolasi mandiri sejak awal di luar gelembung IBL. Tim dokter IBL juga terus memantau perkembangan secara harian," kata dokter Panudju.
"Mereka semua dalam kondisi baik. Isolasi ini prosedur yang memang disiapkan untuk mitigasi resiko penyebaran virus," sambungnya. [rin]
