WahanaNews.co | Cabang Olahraga (Cabor) Bulutangkis National Paralympic Commitee Indonesia (NPCI) Kabupaten Bogor, harus puas menepati posisi kedua perolehan medali pada Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) VI Jawa Barat 2022, yang berlangsung di Kawasan Stadion Wibawa Mukti-Cikarang, Kabupaten Bekasi, sejak 22 - 26 November 2022.
Tim bulutangkis ‘Bumi Tegar Beriman’ hanya mampu mengoleksi 3 medali emas, 6 perak dan 1 perunggu, dari seluruh Klasifikasi yang diikuti Atlet Para Bulutangkis NPCI Kabupaten Bogor di ajang Peparda Jabar 2022.
Baca Juga:
Bocah Kelas 1 SD di Luwu Timur Sulsel Juara 1 Kejurnas Catur
Ketiga medali emas tersebut, masing-masing dipersembahkan Imran dari kelas Tunggal Putra SL3, M Sayyid kelas Tunggal Putra TRW, dan M Sayyid dan Adelina Fahrani kelas Mix Double TRW.
Sementara untuk 6 medali perak disumbangkan Eman Suherman kelas Tunggal Putra SL3, Adi Priyatna kelas Tunggal Putra SL4, Elih kelas Tunggal Putri WH1, Ivo Sahdan kelas Tunggal Putra WH1, Eman dan Adi priatna kelas Ganda Putra SL3/SL4, Eman suherman dan Gefira Tahvid kelas Ganda Campuran SL3/Su5. Sedangkan satu medali perunggu diraih Ibnu Fadli dari kelas Tunggal Putra S6.
“Alhamdulilah para atlet kita sudah berjuang maksimal. Bahkan perjuangan mereka membuahkan prestasi 3 emas, 6 perak dan 1 perunggu,” kata pelatih Bulutangkis NPCI Kabupaten Bogor, Muhammad Eko Saefudin, Minggu (27/11/2022).
Baca Juga:
Kapolda Jambi Silaturahmi Bersama Deputi Kantor Staf Kepresidenan Bahas Masalah Batubara dan Transportasi di Jambi
Eko menambahkan, bahwa perolehan medali emas ini, adalah buah dari perjuangan para atlet.
Namun ia berharap para atlet NPCI Kabupaten Bogor yang masih bertanding untuk Kabupaten Bogor, di ajang Peparda Jabar 2022, bisa terus menambah pundi-pundi medali emas Kontingen Kabupaten Bogor.
Sementara itu dari Cabang Catur NPCI Kabupaten Bogor, juga harus puas menempati posisi runner up setelah Kota Bandung. Atlet Para Catur besutan Endar Sakti Lubis, berhasil mengoleksi 7 medali emas, 4 perak dan 4 perunggu.
Tujuh medali emas itu, masing-masing diraih Ade R Nasution kelas Catur Standar Tuna Daksa Putri, Ruslan Lamba kelas Catur Standar B2 Putra, Ahmad Mujamil kelas Catur Standar TD Putra, Ahmad Mujamil, Deni Yuswara dan Sobana kelas Catur Standar TD Beregu Putra, Inrizal, Ruslan Lamba, Pudjiono kelas Tuna Netra B2 Putra Beregu, Ade R Nasution kelas Catur Cepat Perorangan Tuna Daksa Putri, dan Deni Yuswara, Ahmad Mujamil dan Sobana kelas Catur Cepat Beregu Tuna Daksa Putra.
Sementara 4 medali perak diraih Inrizal kelas Catur Standar B2 Putra, Herly kelas Catur Standar TD Putri, dan Sobana kelas Catur Cepat Perorangan Tuna Daksa Putra.
Sedangkan 4 medali perunggu diraih Deni Yuswara Catur Cepat Perorangan Tuna Daksa Putra, Ruslan Lamba, Inrizal dan Pudjiono kelas Catur Cepat Beregu B2 Putra, dan Miftahul Jannah dan Juwita kelas Catur Cepat Beregu B2 Putri.
Raihan 7 medali emas ini, tidak memenuhi target 10 medali emas yang ditargetkan pada Peparda Jabar 2022. Sebab dua pecatur Kabupaten Bogor, harus absen, karena mengikuti Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas).
Sehingga Cabang Catur harus kehilangan 4 medali emas. Hal itu dikatakan Pelatih Catur NPCI Kabupaten Bogor, Endar Sakti Lubis.
“Di ajang Peparda Jabar 2022, kali ini, kita kehilangan kedua pemain. Karena mereka harus ikut Pelatnas, sehingga dari kedua atlet tersebut kita kehilangan potensi 4 sampai 8 emas. Namun perolehan 7 medali emas itu sudah sangat bagus dengan kekuatan atlet yang ada,” kata Endar. [sdy]