WahanaNews.co | Paulo Dybala tertangkap kamera tengah menggunting jarring gawang setelah timnya memenangkan Piala Dunia 2022.
Foto Paulo Dybala gunting jaring gawang itu langsung ramai di media sosial, Twitter.
Baca Juga:
Liga Italia: Tammy Abraham Tentukan Kemenangan AS Roma atas Empoli
Dalam sebuah unggahan, disebut bahwa Dybala juga membawa pulang potongan jaring gawang tersebut.
"Dybala is taking the net home with him (Dybala membawa pulang net bersamanya)," tulis @aziz_zgh.
Sebenarnya, gunting jaring gawang bukanlah hal baru di dunia sepak bola. Sejumlah pemain klub sepak bola ternama tercatat pernah melakukan hal tersebut.
Baca Juga:
AS Roma Pesta Gol
Umumnya, gunting jaring gawang ini dijadikan sebagai bentuk selebrasi usai memenangkan laga.
Lantas, bagaimana aturannya?
Tidak ada aturan khusus
Pengamat sepak bola Nasional Akmal Marhal mengatakan bahwa gunting jaring gawang sah-sah saja dilakukan oleh para pemain usai merampungkan pertandingan.
Sebab, tidak ada aturan khusus yang melarang aksi tersebut.
"Tidak ada larangan soal selebrasi memotong jaring gawang," ujarnya dilansie dari Kompascom, Senin (19/12/2022).
Akmal mengatakan bahwa selebrasi semacam itu sudah menjadi tradisi di dunia sepak bola.
"Bahkan, (gunting jaring gawang) oleh sejumlah pemain dan klub menjadi tradisi," tandas dia.
Sebelum Dybala, pemain sepak bola Rodrigo De Paul juga pernah melakukan hal serupa.
Dia memotong jaring gawang usai mengalahkan Italia dengan skor 3-0 di ajang Finalissima 2022.
Selain itu, bek Barcelona Gerard Pique juga melakukan tradisi ini.
Dalam laga final Liga Champions, Pique memotong jaring gawang usai timnya keluar sebagai juara.
Dilansir dari Independent.co, Pique mengatakan alasannya memotong jaring gawang tersebut.
Dia mengaku bahwa potongan jaring gawang tersebut akan diberikan kepada temannya sebagai hadiah.
Pasalnya, dia harus melewatkan undangan pernikahan itu karena pertandingan internasional Spanyol.
Bagi Pique, tradisi gunting jaring gawang seperti sudah menjadi kebiasaan.
Dia bahkan digadang-gadang menjadi pencetus tradisi potong jaring gawang di dunia sepak bola.
Sejak 2011, tiap kali timnya berhasil meraih juara, dirinya selalu memotong jaring gawang tersebut.
Pada 2011, dia memotong jaring gawang usai memang dalam pertandingan Liga Champions melawan Manchester United.
Kemudian, pada 2012 saat Spanyol memenangkan piala EURO dan pada 2015 ketika Barca memenangkan Liga Champions. [rna]