WAHANANEWS.CO, Jakarta - Target tinggi yang dibebankan federasi berhasil dijawab manis oleh Timnas U-17 Indonesia.
Garuda Muda memastikan langkah ke panggung dunia usai meraih dua kemenangan beruntun di Grup C, yakni melawan Korea Selatan dan Yaman.
Baca Juga:
Jelang AFF U-16 2024, Nova Arianto Dipercaya Melatih Timnas
Kemenangan terakhir dengan skor telak 4-1 atas Yaman memastikan tiga poin sempurna sekaligus mengantar Evandra Florasta dan rekan-rekannya mengunci tiket ke babak perempat final serta Piala Dunia U-17 2025 di Qatar.
Meski misi awal telah tercapai, pelatih Nova Arianto tak ingin anak asuhnya larut dalam euforia. Ia menekankan pentingnya menjaga fokus hingga akhir turnamen.
“Yang pasti kita bersyukur bisa lolos ke Piala Dunia, dan sekarang sama seperti dari awal kita datang di sini, saya minta pemain tetap fokus dari game-nya. Ya, kita tidak mau melihat bahwa kita sudah lolos Piala Dunia, apakah kita harus juara grup atau kita harus ke final itu? Ya tidak terlalu saya pikirkan,” papar Nova Arianto dalam keterangan yang dibagikan Antara News, Rabu (9/4/2025).
Baca Juga:
Operasi Patuh Toba 2023 Dimulai, Ini Fokus Utamanya!!!
Laga Kontra Afganistan, Momentum Jaga Konsistensi
Indonesia masih menyisakan satu pertandingan terakhir di Grup C melawan Afganistan pada Jumat (11/4/2025) dini hari.
Meski lawan berada di dasar klasemen tanpa poin, Nova meminta pemain tetap tampil maksimal dan tidak menganggap enteng pertandingan.
“Tetapi saya minta fokus pemain tetap sama dan saya ingin melihat sekali lagi semua pemain bisa tampil baik saat lawan Afganistan dan kita tetap meraih hasil yang maksimal itu.”
Bagi Nova, setiap laga adalah kesempatan untuk menjaga performa dan mentalitas tim. Walau tak akan mengubah formasi utama 3-4-3, ia mengisyaratkan adanya penyesuaian strategi menghadapi karakteristik lawan yang berbeda.
“Memang secara permainan berbeda ya karena sekali lagi menghadapi Korea dan menghadapi Yaman pasti mempunyai gameplay yang berbeda karena kita bisa tahu secara kualitas secara individu secara skill secara fisik Korea pasti di atas segalanya, tetapi saya bilang ya itu game yang kita buat.”
Lupakan Euforia, Fokus Tetap Prioritas
Kelolosan Timnas Indonesia ke Piala Dunia U-17 menjadi tonggak sejarah, sebab untuk pertama kalinya Garuda Muda berhasil melaju melalui jalur kualifikasi.
Sebelumnya, satu-satunya keikutsertaan Indonesia di ajang tersebut terjadi saat menjadi tuan rumah.
Namun Nova Arianto kembali mengingatkan bahwa tugas belum selesai. Ia ingin para pemain tetap rendah hati dan tidak kehilangan fokus.
“Saya sampaikan ke pemain ya saya minta lupakan euforia kita lolos Piala Dunia dan saya mau lihat fokus pemain tetap sama seperti sebelum kita lolos ke Piala Dunia,” kata mantan pemain Persib Bandung ini.
Keberhasilan ini menjadi harapan besar bagi sepak bola Indonesia di level internasional. Apalagi, Garuda Muda kini menjadi satu-satunya wakil Asia Tenggara setelah Thailand tersingkir dari persaingan.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]