WahanaNews.co | Jonatan Christie maju ke final Swiss Open 2022 usai menundukkan Kidambi Srikanth dalam pertandingan di St. Jakobshalle, Minggu (27/3/22) dini hari waktu Indonesia.
Jonatan membukukan keunggulan pada awal laga, tetapi tak bertahan lama. Setelah memimpin 2-0, Jonatan justru berhenti sejenak meraih poin. Kidambi yang meraih enam poin beruntun lantas berbalik memimpin.
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Berupaya bangkit, Jonatan menghadapi Kidambi yang tampil solid. Jonatan tertinggal 6-11 pada interval gim pertama.
Jonatan mencoba memangkas poin. Sementara Kidambi juga mampu terus menambah angka. Jarak antara Jonatan dan Kidambi berselisih empat hingga enam poin.Setelah kedudukan 9-15, Jonatan bisa menemukan tempo yang tepat.
Perlahan Jonatan merapatkan margin menjadi 14-15. Jonatan gagal mempertahankan momen kebangkitan. Kidambi lagi-lagi mendapat angin. Pemain binaan PB Djarum itu tertinggal 14-18.
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
Jonatan kemudian kembali meraih poin demi poin dan menyamakan kedudukan menjadi 18-18. Jonatan gagal menambah poin hingga Kidambi kemudian meraih tiga poin beruntun.
Setelah kalah 18-21 pada gim pertama, Jonatan langsung tancap gas pada gim kedua. Pemain peringkat delapan dunia itu memimpin 3-0 sebelum mengemas keunggulan 11-5 pada interval gim kedua.
Setelah istirahat sejenak, Jonatan tak mengendurkan semangat guna mengamankan gim kedua. Jonatan terus menyerang dan Kidambi tampak memilih menyimpan tenaga dan mempersiapkan diri pada gim ketiga. Jonatan pun memastikan kemenangan 21-7 pada gim kedua.
Memasuki gim ketiga pertandingan sengit kembali terjadi. Silih berganti posisi pengumpul poin terbanyak langsung terjadi di awal gim penentuan. Selepas skor 5-5, Jonatan meninggalkan Kidambi. Enam poin beruntun yang diperoleh Jonatan membuatnya unggul 11-5 pada interval gim ketiga.
Kidambi yang berada dalam posisi sulit mencoba bermain agresif. Di seberangnya, Jonatan berupaya tampil stabil. Keduanya terus meraih poin silih berganti.
Setelah skor 15-11, Jonatan tak tertahankan meraih poin sehingga membukukan keunggulan 19-11. Kidambi terus mencoba memberi penampilan terbaik sebelum Jonatan memastikan kemenangan 21-13.
Pada laga final, Jonatan akan berhadapan dengan Prannoy HS yang mengalahkan Anthony Sinisuka Ginting. [afs]