WAHANANEWS.CO, Jakarta - Cabang olahraga ice skating di Indonesia terus menunjukkan perkembangan positif dengan menjaring talenta muda melalui Kejuaraan Nasional (Kejurnas) yang digelar pada 28–30 April 2025.
Ajang ini menjadi langkah strategis dalam mempersiapkan atlet menuju kompetisi tingkat internasional.
Baca Juga:
Donald Trump Sebut Ingin Gantikan Paus Fransiskus
Ketua Umum Pengurus Pusat Federasi Ice Skating Indonesia (PP FISI), Suzan Herawati, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung penyelenggaraan Kejurnas tahun ini.
“Atas nama PP FISI saya berterima kasih kepada seluruh panitia yang telah mendukung kegiatan Kejurnas tahun ini. Saya merasa bangga melihat perjuangan para skater hingga bisa melaksanakan Kejurnas ini,” ucap Suzan dalam keterangan tertulis dikutip, Kamis (1/5/2025).
“Tahun ini bahkan jumlah pesertanya lebih banyak dari tahun yang lalu. Kami berharap Kejurnas ini bisa menjadi platform penting bagi para skater menuju kejuaraan internasional,” tambahnya.
Baca Juga:
Kemenpora Harap Pembinaan dan Prestasi Balap Sepeda Meningkat
Dari ratusan atlet yang ambil bagian, perhatian tertuju pada salah satu skater muda berbakat, Kierana Alexandra Laut.
Remaja berusia 16 tahun yang berdomisili di Kanada ini dinilai memiliki potensi besar untuk merebut tiket menuju ajang Winter Olympic Games.
Kierana sebelumnya pernah mewakili Indonesia di ajang Junior World Figure Skating Championship 2024.
PP FISI memberikan apresiasi besar atas komitmennya kembali ke Indonesia untuk membela Merah Putih di nomor Short Track Speed Skating.
Menghadapi proses kualifikasi Olimpiade, Kierana menilai beberapa negara Asia Tenggara sebagai pesaing terkuat.
“Lawan terberat adalah Thailand mereka sangat kuat dan beberapa dari Singapura. Tapi saya percaya bisa bersaing dan menang untuk membuat Indonesia bangga,” kata Kierana.
Kejurnas 2025 merupakan edisi ke-9 sejak pertama kali digelar pada 2017. Tahun ini, dua kategori dipertandingkan, yaitu Short Track Speed Skating dan Figure Skating.
Kompetisi ini diikuti oleh delapan provinsi, yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sumatra Utara, Papua, Sumatera Selatan, dan Jawa Timur.
Selain itu, Kejurnas juga membuka nomor open yang diikuti oleh atlet dari negara-negara tetangga seperti Malaysia, Singapura, dan Filipina.
Para ofisial dari luar negeri seperti dari Taipei, Korea, Jepang, Thailand, Malaysia, Hong Kong, dan Singapura turut hadir untuk menyaksikan ajang ini.
Total terdapat 238 atlet yang berpartisipasi dalam Kejurnas tahun ini—angka yang meningkat drastis dibanding edisi sebelumnya yang hanya diikuti oleh 120 peserta.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]