WahanaNews.co | Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Pengurus Besar Keluarga Olahraga Tarung Derajat (PB KODRAT) Bambang Soesatyo melantik pengurus KODRAT Maluku periode 2022-2026 dibawah kepemimpinan Ketua Aurega Putra Latuconsina dan Pembina Jacqueline M. Sahetapy.
Setelah vakum selama lebih kurang 5 tahun, KODRAT Maluku akhirnya bisa kembali menggeliat melestarikan dan memajukan olahraga Tarung Derajat dalam dua perspektif makna.
Baca Juga:
Panglima TNI Dampingi Presiden RI Buka Peparnas XVII Solo 2024
Pertama, sebagai seni beladiri yang terlahir di bumi Indonesia, Tarung Derajat telah menjadi warisan budaya dan kearifan lokal. Melestarikan dan memajukan Tarung Derajat merupakan bagian dari menjaga filosofi yang pada hakikatnya mengedepankan prinsip memanusiakan manusia melalui olah tubuh, olah pikiran, dan olah nurani.
“Kedua, Tarung Derajat juga menjadi cabang olahraga yang kompetitif dan potensial untuk dipertandingkan di level regional dan global. Memajukannya perlu langkah konkret dan strategis. Karena itu, saya mendorong KODRAT Maluku membangun lebih banyak Satuan Latihan (Satlat) di berbagai tempat.”
“Khususnya di lingkungan TNI-Polri dari mulai Kodam hingga Koramil maupun Polda hingga Polsek. Mengingat Tarung Derajat telah menjadi olahraga resmi prajurit dan personil TNI-Polri.”
Baca Juga:
PLN Sukses Hadirkan Listrik Berkualitas Selama PON XXI Aceh – Sumut
"Selain juga bekerjasama dengan Gubernur sekaligus Ketua KONI Maluku Irjen Pol (purn) Murad Ismail, untuk menghadirkan Tarung Derajat sebagai olahraga resmi yang ditekuni Satpol PP dan kalangan pemerintahan provinsi, kabupaten hingga kota se-Maluku," ujar Bamsoet saat melantik pengurus KODRAT Maluku periode 2022-2026, di Ambon, Selasa (26/7/22).
Turut hadir antara lain, Gubernur Maluku sekaligus Ketua KONI Maluku Irjen Pol (purn) Murad Ismail, Sang GuruTarung Derajat Badai Meganegara Drajat, Danlantamal IX Brigjen TNI (Mar) Said Latuconsina, Kepala Kejaksaan Tinggi Maluku Undang Mugopal, Dandim 1504/Ambon Letkol Inf Zamril Philiang, Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Maluku sekaligus Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Maluku Sandi Wattimena, serta para pengurus FKPPI Maluku.
Hadir pula pengurus PB KODRAT, antara lain Dewan Pembina Robert Kardinal, Koordinator Hubungan Antar Lembaga Junaidi Elvis, Komunikasi dan Media Hasby Zamri, serta Koordinator II Maluku dan Papua Ahmad Syukur.
Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, KODRAT Maluku harus mengoptimalkan segenap potensi organisasi, dan segala sumberdaya yang dimiliki, untuk menjadi bagian penting dalam upaya memajukan olahraga di Maluku.
KODRAT Maluku harus mampu berkontribusi untuk membangun olahraga Maluku dengan slogan MURAD, yang merupakan bagian dari nama Gubernur Maluku Irjen Pol (purn) Murad Ismail.
"MURAD merupakan akronim dari; Maju pantang mundur ke gelanggang dengan semangat patriot olahraga; Unggul dalam setiap event; Rasional dalam menentukan skala prioritas prestasi cabang olahraga; Akuntabilitas pengelolaan serta penggunaan anggaran dan aset yang efisien dan efektif; serta Dedikasi mengorbankan tenaga, pikiran dan waktu untuk meraih puncak prestasi olahraga," jelas Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) ini menerangkan, pelantikan pengurus KODRAT Maluku juga harus dijadikan sebagai momentum untuk membangun soliditas organisasi, demi peningkatan prestasi atlet Tarung Derajat Maluku.
Terlebih saat ini tengah menyongsong penyelenggaraan POPNAS XVI Tahun 2023 di Sumatera Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung; serta PON XXI tahun 2024 di Aceh dan Sumatera Utara.
"Saya optimis, KODRAT Maluku di bawah kepemimpinan Aurega Putra Latuconsina, dan di bawah binaan Bapak Murad Ismail selaku Gubernur sekaligus Ketua KONI Maluku, kontingen Tarung Derajat Maluku akan tampil kompetitif dalam ajang PON dan POPNAS yang akan datang. Sehingga bisa memberikan kebanggan sekaligus mengharumkan nama Maluku," pungkas Bamsoet. [qnt]