WahanaNews.co | Ketua Umum (Ketum) PSSI Mochamad Iriawan menyebut telah mengirim Sekretaris Jenderal (Sekjen) Yunus Nusi ke Singapura untuk bertemu anggota AFF dan AFC.
Yunus pergi ke Singapura untuk membawa misi khusus yang disebut rahasia.
Baca Juga:
Diikuti 87 Delegasi, Kongres Biasa PSSI 2024 Dibuka Menpora Dito Ariotedjo
Namun mantan Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Kalimantan Timur itu sudah kembali saat peluncuran Liga 1 2022/2023 di Bali, Sabtu (23/7).
"Rahasia dong. Koordinasi dan komunikasi, ke depannya terkait kegiatan yang ada di kita maupun di luar. Juga terkait regulasi, saya minta supaya mengantisipasi celah," kata Iriawan.
"Kemarin [Piala AFF U-19 2022] kita dirugikan klasemen mini head to head. Kalau bisa cari lagi [regulasi] yang lain supaya tidak ada celah lagi. Itu yang saya inginkan Sekjen kemarin ke sana," ucapnya menjelaskan.
Baca Juga:
HUT ke-94 PSSI, Erick Thohir Ungkap Transformasi Sepak Bola Memerlukan Waktu
Regulasi yang dimaksud Iriawan adalah ketentuan di Piala AFF U-19 2022. Dalam regulasi AFF disebutkan jika ada dua atau tiga tim yang nilainya sama, klasemen ditentukan dari produktivitas antara tim bersangkutan.
Karena situasi ini pemain Thailand dan Vietnam tidak bermain serius pada akhir pertandingan babak grup saat kedudukan 1-1.
Dengan skor 1-1 ini keduanya pasti lolos ke semifinal berapapun hasil menang Timnas U-19.
"Kebetulan saya tugaskan agar bisa lebih intensif. Saya diskusi dulu ada sepak bola gajah, diblok dengan sistem klasemen mini head to head, sekarang ada lagi ini," ucap pria yang biasa disapa Iwan Bule ini.
"Kebetulan kita yang dirugikan, tapi sekali lagi ini harus ditutup lagi dengan regulasi terkait. Itu yang kita inginkan," ucap Iriawan seusai jumpa pers peluncuran Liga 1 2022/2023 di Stadion Kapten I Wayan Dipta. [jat]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.