WahanaNews.co | Pelatih Portugal, Fernando Santos, mengaku tidak suka dengan tingkah Cristiano Ronaldo usai kalah dari Korea Selatan pada laga terakhir fase grup Piala Dunia 2022, 2 Desember lalu.
Ronaldo marah saat ditarik keluar pada pertengahan babak kedua. Posisi CR7 digantikan oleh rekan setimnya Andre Silva.
Baca Juga:
5 Pesepakbola Top Dunia Ini Pernah Dilatih oleh Jose Mourinho
Media Portugal A Bola seperti dilansir dari Mirror melaporkan Ronaldo terdengar berteriak di depan kamera ke arah bangku cadangan Portugal.
Mantan pemain Manchester United itu disebut tidak senang dengan keputusan Santos yang dianggapnya terburu-buru.
Ronaldo telah membantah kemarahannya itu ditujukan kepada sang pelatih.
Baca Juga:
Bikin Bangga! Siswi SD Banyuwangi Raih Dua Medali Emas Kejuaraan Karate Dunia di Portugal
Penyerang berusia 37 itu mengatakan gestur tutup mulut diarahkan kepada pemain Korsel, Cho Gue Sung yang memintanya untuk cepat keluar lapangan.
Santos awalnya menerima penjelasan Ronaldo dan tak ragu terkait insiden tersebut. Namun setelah menonton kembali, Santos tdak senang dengan perilaku Ronaldo dan menyelesaikan masalah tersebut secara tertutup.
"Ketika pertandingan berakhir, saya melakukan wawancara singkat dan kemudian saya pergi ke konferensi pers," ucap Santos dilansir dari Mirror.
"Saya ulangi; di lapangan, saya tidak mendengar apa-apa, saya sangat jauh dan saya hanya mendengar dia berdebat dengan pemain Korea. Apakah saya menyukainya? Tidak. Saya benar-benar tidak menyukainya sama sekali. Tapi masalah diselesaikan dan saatnya memikirkan pertandingan besok," ia melanjutkan.
Ronaldo sendiri diperkirakan akan tetap jadi andalan Santos dalam laga melawan Swiss pada Rabu (7/12) dini hari WIB demi mengamankan tiket lolos ke perempat final. [rgo]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
