WahanaNews.co, Jakarta - Peneliti perilaku sedentari dari Universitas Otago, Selandia Baru, Jen Gale, mengatakan bahwa olahraga berat dengan intensitas tinggi menjelang waktu tidur dapat mengganggu kualitas tidur Anda.
DItulis laman Well and Good, Jumat (19/7/2024), olahraga berat yang berakhir dalam waktu satu jam sebelum tidur dikaitkan dengan total waktu tidur yang lebih rendah dan waktu yang lebih lama untuk tertidur.
Baca Juga:
Menpora Dito dan InJourney Bahas Kolaborasi Penyelenggaraan Event Olahraga
Ia menyarankan sebaiknya latihan ketahanan berat badan dalam waktu singkat mungkin bermanfaat jika ingin beraktivitas sebelum waktu istirahat.
“Studi kami menunjukkan bahwa dengan menghentikan waktu duduk di malam hari, dengan bangun setiap 30 menit untuk berolahraga selama 3 menit, durasi tidur akan membaik," kata Gale.
"Kuncinya adalah melakukan istirahat aktivitas ini, sebagai cara untuk menghentikan waktu yang mungkin Anda habiskan untuk duduk di malam hari sebelum tidur,” katanya.
Baca Juga:
BAKI Resmi Berdiri, Indonesia Satukan Arbitrase Olahraga dalam Satu Lembaga
Cobalah mengatur alarm untuk bangun setiap 30 menit, atau gunakan jeda iklan TV sebagai pengingat untuk bangun dan bergerak.
Agar tidur lebih nyenyak, ada beberapa aktivitas yang bisa dilakukan selama 15-20 detik dengan pengulangan 3 kali setiap gerakan untuk tidur yang lebih nyenyak.
Angkat betis