WahanaNews.co | Persib Bandung gagal melaju ke babak semifinal Piala Presiden 2022 usai dikalahkan PSS Sleman dengan skor 4-2 dalam drama adu penalti di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jumat (1/7/2022) malam.
Wasit terpaksa memutuskan adu penalti usai kedua tim bermain imbang 1-1 di sepanjang 90 menit pertandingan.
Baca Juga:
Tahan Borneo FC, Arema Jadi Juara Piala Presiden 2022
Jalannya Pertandingan
Menghadapi PSS Sleman di Stadion Si Jalak Harupat, Persib Bandung mendapat peluang pertamanya di menit ke-4.
Baca Juga:
Final Piala Presiden 2022: Pelatih Borneo Serukan Aksi Maksimal dari Tim dan Suporter
Menusuk dari sisi kanan, Ricky Kambuaya berhasil melewati pemain belakang dan kiper PSS Sleman.
Namun, ia terjatuh sebelum sempat melepaskan tembakan.
Berdasarkan rekaman pertandingan, terlihat ada sentuhan dari M Ridwan ketika Kambuaya terjatuh, namun tidak dianggap sebagai pelanggaran oleh wasit.
Memasuki menit ke-8, PSS menebar ancaman.
Mendapat ruang, Rifky melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti.
Beruntung bagi Persib, bola masih mampu dibendung oleh penjaga gawang Fitrul Dwi Rustapa.
Pergerakan Frets Butuan sempat membuat repot barisan pertahanan PSS Sleman di menit 18.
Lolos dari kawalan di sisi kiri kotak penalti, Frets melepaskan umpan lambung.
Sayang, Ezra Walian yang dituju gagal mendapatkan bola.
PSS Sleman mendapat peluang di menit 30 ketika tiga pemain Super Elang Jawa berhadapan dengan dua pemain belakang Persib.
Namun, Ze Valente yang menggiring bola memilih untuk melepaskan tembakan ketimbang mengumpan kepada rekannya yang tidak terkawal.
Alhasil, bola berhasil diblok Achmad Jufriyanto.
Peluang emas didapat PSS di menit 39 ketika Boaz menerima umpan silang dari Syaiful.
Namun, sayang, pemain asal Papua itu berada dalam posisi offside.
Hingga turun minum, skor kacamata tetap bertahan.
Tujuh menit bola bergulir di babak kedua, PSS berhasil memecah kebuntuan.
Menyambut umpan lambung, Boaz Solossa yang diapit dua pemain Persib Bandung berhasil membawa Super Elang Jawa memimpin 0-1.
Tertinggal satu gol, Persib semakin beringas.
Serangan demi serangan dilancarkan, namun tak satu pun peluang yang didapat berhasil dikonversi menjadi gol.
Peluang emas didapat Persib di awal menit 80.
Wasit menjunjuk titik putih bagi Maung Bandung.
Marc Klok, yang maju sebagai algojo, tidak mensia-siakan peluang tersebut.
Dengan penuh percaya diri, pemain naturalisasi itu menundukkan M Ridwan sekaligus mengubah kedudukan menjadi 1-1 di menit 84.
Kedudukan kembali imbang, pertandingan semakin sengit.
Sama-sama tidak ingin tersingkir, Persib dan PSS berupaya mencari celah untuk mencetak gol.
Namun, hingga peluit panjang dibunyikan, tidak ada gol tambahan tercipta dan pemenang pertandingan akan ditentukan lewat adu penalti.
Turun sebagai penendang pertama bagi Persib, Marc Klok berhasil mencetak gol.
Namun, skor kembali dipaksa imbang PSS Sleman, 1-1.
Sayang, penendang kedua Persib, Erwin Ramdani, gagal setelah tendangannya terbaca dan mampu dibendung M Ridwan.
PSS pun memimpin 1-2 setelah Bagus Nirwanto sukses mengeksekusi bola.
Rachmat Irianto dengan tenang menyelesaikan tugasnya sebagai eksekutor ketiga, demikian juga dengan Hambali Talib dari PSS.
Skor 2-3.
Sial bagi Persib, Achmad Jufriyanto, yang turun sebagai penendang keempat, gagal.
Akhirnya, Rifki, yang maju sebagai eksekutor keempat, berhasil menundukkan Fitrul Dwi Rustapa sekaligus mengunci kemenangan PSS dalam adu penalti ini dengan skor 2-4. [gun]