WahanaNews.co | Bali United memastikan gelar back to back juara Liga 1 Indonesia 2021/2022 setelah Persib Bandung hanya mampu bermain imbang 0-0 melawan Persik Kediri, Jumat (25/3/2022).
Pada saat yang sama Persib Bandung mengumpulkan 68 poin. Persib masih memiliki satu laga tersisa.
Baca Juga:
Bali United Konsentrasi Latihan Taktik, Hadapi Laga Pamungkas Kontra Persib Bandung
Akan tetapi, Maung Bandung tidak akan bisa menyamai poin Bali United yang saat ini sudah unggul 4 poin.
Dengan begitu Ricky Fajrin dan kawan-kawan juara Liga 1 sebelum melakoni pertandingan pekan ke-33.
Berikut ini adalah profil tim yang juara back to back Liga 1 ini.
Baca Juga:
Bali United Berambisi Lanjutkan Tren Positif Saat Bertemu Dewa United
Sebagai klub 'seumur jagung' prestasi Bali United terbilang luar biasa.
Mereka mendobrak tabu dengan menjadi pioner dalam sejumlah terobosan, seperti melantai di bursa efek. Ini menandakan pembukuan keuangan klub sangat rapi.
Bali United merupakan klub rebranding atau klub yang berganti nama dan pindah home base. Cikal bakal klub jawara Liga 1 2019 ini adalah Putra Samarinda atau Pusam.
Rebranding ini secara resmi dimulai pada 15 Februari 2015.
Pelatih pertama Bali United adalah Indra Sjafri.
Soal kontrak Indra ini sempat membuat jagat sosial ramai, karena pelatih Pusam saat itu, Nilmaizar, dijanjikan bakal menjadi pelatih, tetapi faktanya sebaliknya.
Tak seperti klub Liga 1 kebanyakan, Bali United menyewa Stadion Kapten I Wayan Dipta sebagai kandang dengan durasi panjang.
Dengan durasi panjang ini Bali United berhak melakukan perawatan dan renovasi secara sukarela.
Tim yang 66,7 persen sahamnya dimiliki PT Bali Bintang Sejahtera dan 33,3 persen lainnya dilepas di bursa ini mulai meraih prestasi pada 2016.
Prestasi pertama yang diraih adalah turnamen yang digelar sendiri, bertajuk Trofeo Bali Celebest.
Tahun berikutnya tim yang identik dengan kombinasi kostum warna merah-putih-hitam ini meraih gelar Bali Island Cup.
Sama seperti turnamen sebelumnya, ajang ini digelar oleh klub dan hanya diikuti oleh tiga tim atau trofeo.
Puncak pencapaian Bali United tercipta pada 2019.
Mendatangkan pelatih yang baru saja membawa Persija meraih gelar kompetisi musim 2018, Stefano Cugurra, mereka akhirnya menasbihkan diri sebagai jawara baru di Liga Indonesia.
Setelah juara, Bali United bukan malah tertelan euforia.
Mereka mempertahankan sebagian besar bintangnya, dan mendatangkan pemain-pemain baru yang kualitasnya lebih baik.
Hal ini membuat penampilan Bali United stabil.
Gelar juara yang diraih Bali United musim ini adalah sejarah bagi khazanah sepak bola profesional Indonesia (sejak musim 1994).
Untuk pertama kalinya sebuah tim berhasil mempertahankan gelar juara atau meraih gelar dua musim berturut-turut. [rin]