WahanaNews.co | Skuad Garuda Muda menelan pil pahit pada SEA Games 2021.
Mereka ditekuk Vietnam.
Baca Juga:
Liga Slovakia: Witan Bawa Trencin Menang, Egy Selamatkan Vion dari Kekalahan
Tak mau larut dalam kekalahan, pemain Timnas Indonesia U-23, Egy Maulana Vikri, mencoba membakar semangat teman-temannya.
Egy Maulana Vikri menegaskan akan membalaskan dendam itu.
"Sampai jumpa lagi Vietnam U-23 di Final SEA games 2022," kata Egy Maulana Vikri, dikutip dari Zingnews.
Baca Juga:
Liga Slovakia: Witan Menang, Egy Terhindar dari Kekalahan
Ungkapan itu tak lepas dari rasa sakit yang ia terima ketika skuat Garuda Muda kalah telak 3-0 dari tuan rumah Vietnam di laga perdana penyisihan grup A SEA Games 2022, Jumat (6/5/2022) lalu.
Terlebih untuk rekan-rekannya untuk bisa tampil maksimal demi prestasi dalam gelaran SEA Games yang ke-31 ini.
Secara permainan, Vietnam tidak terlalu mendominasi, tetapi momen yang mereka manfaatkan berhasil dikonversikan menjadi gol.
Tim asuhan Shin Tae-yong menyisakkan banyak celah untuk diterobos, dari lini tengah hingga pertahanan, termasuk sisi sayap.
Marc Klok dan kolega bahkan kesulitan untuk mengembangkan permainan.
Untuk itu, Egy dan kolega enggan mengulang kesalahan pilu tersebut.
Ia bersama skuat Garuda Muda bertekad untuk tampil lebih baik guna meraih hasil maksimal di setiap pertandingan.
"Saya dan rekan-rekan saya berusaha untuk pulih, mempersiapkan pertandingan (selanjutnya) melawan Timor Leste," beber Egy.
"Setelah kalah 0-3 dari Vietnam U-23, saya sangat sedih.”
"Namun, kami akan mencoba melupakan kekalahan ini dan pada saat yang sama enggan mundur.”
"Pelajaran dari kesalahan saya sendiri untuk terus maju," bebernya setelah sesi latihan Garuda Muda pada Senin (9/5/2022) sore.
Pemain Lechia Gdansk itu menyadari kalau Timnas Indonesia U-23 melakukan kesalahan saat lawan Vietnam.
Kesalahan tersebut jangan sampai terulang, baik saat melawan Timor Leste maupun laga-laga berikutnya.
"Dalam pertandingan itu (lawan Vietnam), kami banyak melakukan kesalahan," ungkapnya.
"Kami akan meningkatkan (performa), jangan sampai itu terjadi lagi di pertandingan melawan Timor Leste U-23," tegasnya.
"Harus diakui, bek Vietnam semuanya bagus. Namun, dalam pertandingan itu mereka sangat bagus.”
"Saya tidak mengikuti instruksi staf pelatih.”
"Pelatih meminta kami banyak bergerak untuk membingungkan pemain lawan," tambahnya.
Ia berharap bisa meraih kemenangan demi kemenangan dan bertemu Vietnam di final SEA Games 2021 dengan hasil akhir yang membuahkan trofi bagi Garuda Muda.
"Tentu saja saya berharap Timnas Indonesia U-23 bertemu Vietnam lagi di final. Kemudian kami menang," pungkasnya.
Hal itu sama seperti yang pernah diungkap pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong tidak mengelak atas kekalahan tim asuhannya dan mengakui Vietnam layak menang.
Namun, dengan hal itu, ia berjanji bawa Timnas Indonesia U-23 bangkit.
"Kami sudah kalah dari Vietnam. Kami tidak mau mencari alasan lagi.Kami pantas kalah," kata Sin Tae-yong setelah sesi latihan Sabtu (7/5/2022), dikutip dari PSSI.
"Kami harus fokus terus hingga final. Sebab, sbaya ingin Timnas Indonesia U-23 bertemu Vietnam lagi di final SEA Games 2021," jelasnya.
Saat ini, Timnas Indonesia U-23 berada di peringkat 4 klasemen grup A SEA Games 2021.
Tim asuhan Shin Tae-yong terpaut empat angka dengan Filipina (1) dan Vietnam (2) di papan klasemen sementara.
Serta tiga poin dari Myanmar yang berhasil memenangkan pertandingan atas Timor Leste, Minggu (8/5/2022) kemarin.
Timnas Indonesia U-23 bakal meladeni Timor Leste di Stadion Viet Tri, Vietnam, Selasa (10/5/2022) ini, pukul 19.00 WIB. [gun]