WahanaNews.co, Jakarta - Seorang ABG asal Indore India berusia 18 tahun, meninggal dunia saat iseng mencoba membuat lelucon April Mop untuk teman-temannya.
Dilansir India Today, tragedi ini terjadi pada 1 April 2024, ketika dia membuat panggilan video grup teman-temannya.
Baca Juga:
Kasus Bocah 3 Tahun Terlindas Mobil di Ciputat Naik Penyidikan
Di moment, dia belagak mau bunuh diri dengan cara gantung diri.
Dia berdiri di atas bangku dengan tali yang sudah siap dan melingkari lehernya.
Dia pun akting seolah-olah mati karena gantung diri.
Baca Juga:
Diduga Tenggak Racun Serangga, Ibu 4 Anak di Gunungsitoli Tewas
Tapi apes, secara mendadak, kursi yang dipijak oleh pelajar tersebut tiba-tiba terbalik.
Alhasil, insiden itu menyebabkan tali yang sudah melingkar tadi jadi menjerat lehernya. Dia pun tergantung begitu saja.
Teman-teman korban menonton peristiwa mengerikan itu panik, dan segera memberi tahu keluarganya.
Korban segera dilarikan ke rumah sakit terdekat, tetapi sayang nyawanya tak tertolong.
Polisi kini kemudian mendalami kasus tewasnya pelajar tersebut.
Tentang April Mop
Dikutip dari Tribun News, Tradisi April Mop adalah bermain tipuan atau lelucon praktis tentang orang lain.
Sementara itu, berdasarkan informasi dari history.com, beberapa sejarawan mengemukakan bahwa asal usul Hari April Mop dapat ditelusuri kembali ke tahun 1582, ketika Perancis mengadopsi kalender Gregorian, sesuai dengan permintaan dari Dewan Trente yang telah dilakukan pada tahun 1563.
Pada Kalender Julian, yang serupa dengan kalender Hindu, awal tahun baru dimulai pada titik balik musim semi, yang jatuh sekitar tanggal 1 April.
Namun, beberapa orang mungkin tidak menyadari perubahan ini atau lambat dalam mendapatkan informasi, sehingga mereka terus merayakan awal tahun baru pada akhir Maret hingga 1 April, yang kemudian menjadi bahan lelucon dan dikenal sebagai "April Fools".
Tradisi April Mop kemudian menyebar ke seluruh Inggris pada abad ke-18.
Di Skotlandia, tradisi ini bahkan menjadi perayaan selama dua hari, dimulai dengan "berburu burung gowk", di mana orang-orang dijebak dengan tugas-tugas palsu (gowk adalah istilah untuk burung kukuk, yang merupakan simbol orang bodoh).
Ini diikuti oleh Tailie Day, di mana orang-orang bermain lelucon pada orang lain, seperti menempelkan ekor palsu atau meletakkan tanda "tendang aku" pada mereka.
Menurut officeholidays.com, ada spekulasi bahwa Hari April Mop mungkin berasal dari perayaan yang dirayakan untuk menandai titik balik musim semi. Perayaan ini dimulai pada tanggal 25 Maret dan berlangsung hingga 2 April.
Secara lebih umum, kebiasaan ini dikaitkan dengan peralihan ke kalender Gregorian di Perancis pada abad ke-16.
Historisnya, banyak bagian dunia merayakan 1 April sebagai Hari Tahun Baru, karena kaitannya dengan dimulainya Musim Semi.
Prancis menjadi salah satu negara pertama yang menetapkan 1 Januari sebagai Hari Tahun Baru resmi mereka, sesuai dengan keputusan Charles IX pada tahun 1564.
Hadiah dan tradisi yang biasanya terkait dengan tanggal 1 April dipindahkan ke tanggal 1 Januari. Namun, banyak yang menolak untuk menerima perubahan tersebut atau bahkan tidak menyadari perubahan tersebut dalam beberapa tahun.
Mereka yang masih merayakan 1 April dianggap "bodoh" oleh masyarakat umum, dan menjadi sasaran lelucon dan trik yang dikenal sebagai "poisson d'avril" atau "April Fish".
Tradisi ini kemudian menyebar ke Inggris dan Skotlandia pada abad ke-18, serta dibawa ke koloni Amerika oleh Inggris dan Prancis.
Asal usul April Mop berasal dari peristiwa di dua negara:
Belanda
Belanda memiliki alasan sendiri untuk merayakan tanggal 1 April. Pada tahun 1572, Belanda masih berada di bawah kekuasaan Spanyol.
Pada tanggal 1 April 1572, pemberontak Belanda merebut kota Den Briel, yang menandai awal dari perlawanan umum melawan Spanyol di seluruh Belanda.
Duke of Alba, yang merupakan komandan tentara Spanyol pada saat itu, tidak mampu mencegah pemberontakan tersebut, sehingga dikatakan bahwa "Alba kehilangan kacamatanya."
Kacamata dalam bahasa Belanda adalah "Bril", sehingga peristiwa ini menjadi terkenal dengan lelucon dan humor yang terkait dengan tanggal 1 April di Belanda.
Meksiko
Di Meksiko, Hari April Mop dirayakan pada tanggal 28 Desember. Pada awalnya, hari tersebut merupakan peringatan yang menyedihkan atas pembantaian anak-anak tak bersalah oleh Raja Herodes.
Namun, seiring berjalannya waktu, hari tersebut telah berkembang menjadi sebuah perayaan yang melibatkan lelucon dan trik.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]