WAHANANEWS.CO, Jakarta - Marvel Studios akhirnya merilis sinopsis resmi untuk serial terbaru mereka berjudul Wonder Man, yang akan segera tayang eksklusif di platform Disney+.
Serial ini menghadirkan kisah unik tentang Simon Williams, seorang aktor yang berjuang keras untuk mewujudkan impian masa kecilnya menjadi pahlawan super sesungguhnya.
Baca Juga:
Film Jepang “Blonde” Angkat Konflik Guru di Tengah Tekanan Sosial dan Budaya
Peran utama Simon Williams dipercayakan kepada Yahya Abdul-Mateen II, aktor peraih penghargaan Emmy yang sebelumnya dikenal lewat perannya di Watchmen dan Aquaman.
Dalam serial ini, Abdul-Mateen bertransformasi menjadi sosok aktor sekaligus stuntman yang berambisi besar untuk mendapatkan peran utama dalam film reboot berjudul Wonder Man.
Cerita bermula ketika sutradara terkenal Von Kovak mengumumkan proyek pembuatan ulang film klasik Wonder Man.
Baca Juga:
Drama China “Love in Red Dust”: Antara Balas Dendam, Cinta, dan Rahasia Keluarga
Simon melihat kesempatan itu sebagai takdir yang harus diperjuangkannya.
Ia bertekad membuktikan diri bahwa dirinya pantas menjadi bintang sejati di tengah kerasnya persaingan dunia hiburan.
Dalam cuplikan trailer yang telah dirilis, penonton disuguhi potongan adegan Simon berlatih keras, mengikuti audisi, serta memotivasi dirinya untuk terus maju.
Fragmen-fragmen itu menggambarkan sisi manusiawi seorang seniman yang tak hanya mengejar ketenaran, tetapi juga pengakuan atas perjuangan dan dedikasinya.
Serial Wonder Man tidak sekadar menghadirkan kisah perjuangan seorang aktor, tetapi juga menjadi satire terhadap industri hiburan modern.
Melalui pendekatan meta dan humor gelap, cerita ini menyoroti ambisi, ego, serta kelelahan emosional yang sering kali muncul dalam dunia superhero baik di layar maupun di balik layar.
Aktor legendaris Ben Kingsley kembali hadir sebagai Trevor Slattery, karakter yang pertama kali muncul di Iron Man 3.
Kehadirannya membawa unsur komedi khas, terutama saat ia menjadi rival Simon dalam audisi film. Interaksi keduanya diprediksi menjadi salah satu daya tarik utama serial ini.
Karakter Von Kovak digambarkan sebagai sutradara eksentrik yang berusaha menghidupkan kembali kejayaan genre pahlawan super dengan perspektif baru.
Ia menjadi simbol dari keinginan industri untuk menghadirkan karya yang segar di tengah kejenuhan penonton terhadap formula superhero yang berulang.
Serial ini disutradarai oleh Destin Daniel Cretton, yang sebelumnya mengarahkan Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings, dan ditulis oleh Andrew Guest, kreator di balik Hawkeye.
Wonder Man menjadi bagian penting dari Fase Enam Marvel Cinematic Universe (MCU) di bawah label Marvel Spotlight, yang menyoroti kisah-kisah karakter dengan pendekatan lebih personal dan realistis.
Selain Abdul-Mateen II dan Kingsley, jajaran pemeran juga meliputi Demetrius Grosse, Ed Harris, dan Arian Moayed.
Masing-masing karakter menambah kedalaman cerita melalui dinamika hubungan yang kompleks, menonjolkan tema introspeksi dan eksistensialisme dalam balutan hiburan pop.
Karakter Wonder Man sendiri pertama kali diperkenalkan pada tahun 1964 oleh trio kreator legendaris Marvel: Stan Lee, Don Heck, dan Jack Kirby.
Dalam versi komik, Simon Williams memiliki kekuatan super, daya tahan fisik luar biasa, serta kemampuan terbang menjadikannya salah satu tokoh klasik dalam jagat Marvel Comics.
Serial Wonder Man dijadwalkan tayang perdana pada 27 Januari 2026 di Disney+, terdiri dari delapan episode.
Dengan gabungan drama, komedi, dan satire sosial, tayangan ini diperkirakan menjadi salah satu proyek paling reflektif sekaligus segar dari Marvel Studios di era pasca-Multiverse Saga.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]