WAHANANEWS.CO, Jakarta - Setelah hampir 40 tahun menjadi ikon hiburan musik global, MTV akan menutup sebagian besar saluran musiknya di seluruh dunia.
Pengumuman mengejutkan ini disampaikan oleh Paramount Global, induk perusahaan MTV, dan akan mulai berlaku efektif pada 31 Desember 2025.
Baca Juga:
Ribuan Warga Kompak Bebersih Bandung, Wali Kota Sebut Kebersihan Harus Jadi Gerakan Kolektif
Dalam keterangan resminya, Paramount menyebutkan bahwa ada lima saluran musik MTV yang akan berhenti mengudara, yaitu MTV Music, MTV 80s, MTV 90s, Club MTV, dan MTV Live.
Kebijakan tersebut berdampak pada pasar Inggris, Eropa, hingga sejumlah negara di kawasan Asia, yang selama ini masih menikmati tayangan musik dari jaringan MTV.
Keputusan ini diambil sebagai respons terhadap perubahan perilaku penonton global yang kini lebih banyak mengonsumsi musik lewat layanan streaming digital seperti Spotify, YouTube, dan berbagai platform media sosial.
Baca Juga:
Lantik 1.508 Praja Pratama IPDN, Ini Pesan Wamendagri Akhmad Wiyagus
Generasi muda, yang dulu menjadi penonton setia MTV, kini cenderung beralih ke konten musik yang lebih interaktif dan personal.
Selain faktor perubahan tren penonton, langkah ini juga berkaitan dengan restrukturisasi besar-besaran yang dilakukan Paramount Global setelah proses merger dengan Skydance Media.
Upaya efisiensi ini berdampak pada berbagai unit bisnis hiburan, termasuk lini musik yang selama ini menjadi ciri khas MTV.