WahanaNews.co | Salah satu tanda tanaman produktif yakni kemunculan bunga, demikian juga pada tanaman durian.
Tapi sayangnya, terkadang sebagian bunga pohon durian mengalami kerontokan. Penyebabnya sangat beragam, mulai dari faktor kimia, fisik, hingga biologis.
Baca Juga:
Pengembangan Tanaman Durian, Bupati Pakpak Bharat Berkunjung ke Sukabumi
Jika tidak diatasi, bunga durian bisa rontok dan tanaman durian tidak dapat menghasilkan buah. Maka dari itu, sebaiknya lakukan budidaya tanaman dengan benar agar bunga tanaman tidak rontok.
Salah satu cara mencegah kerontokan bunga durian yaitu dengan memberikan pupuk yang tepat. Menurut penjelasan di Cybext Kementerian Pertanian, pupuk untuk bunga pohon durian agar tidak rontok harus mengandung unsur hara nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K).
Jenis pupuk yang dapat diberikan yaitu pupuk NPK dan pupuk kandang. Berikut ini aturan pemberian pupuk untuk mencegah kerontokan bunga durian.
Baca Juga:
Ajang Promosi Wisata, Pemkab Kuningan Gelar Festival Durian
Selain memperhatikan kandungan dan jenis pupuk, aturan pemupukan juga perlu diperhatikan. Berikut penjelasan selengkapnya, melansir Kompas.com.
1.Pemberian pupuk harus teratur
2.Aplikasikan pupuk kandang ketika tanaman durian masih muda.
3.Beri pupuk NPK 15-15-15 dengan dosis 200 gram per pohon setiap tahunnya.
4.Saat tanaman mulai berbunga, pemupukan ditingkatkan jadi 600 gram per pohon.
Sementara itu, untuk merangsang pematangan benang sari dan putik secara bersamaan, Anda bisa mengaplikasikan zat pengatur tumbuh (ZPT). Jenis ZPT yang diberikan yaitu gibberellic acid atau GA3.
Cara aplikasi ZPT giberelin dilakukan dengan cara menyemprotkan ke bunga durian. [eta]