WahanaNews.co | 16
nisan salib di Pemakaman Kristen di Sampit dirusak dan dibuang oleh orang tak
dikenal (OTD), belum lama ini. Peristiwa tak terpuji itu ditemukan pertama kali oleh
salah satu pengelola makam pada Kamis (6/6).
Baca Juga:
Tradisi Panuak Banua: Warga Sibanggor Julu Mengenang Pendiri Desa di Makam Baginda Marpayungaji
"Ada 16 nisan yang dicabut," ujar Natalius, salah satu
pengelola kuburan, Minggu (9/5).
Natalius yang mengaku terkejut melihat kejadian itu
mengatakan pelaku tidak hanya merusak nisan, tetapi juga merusak lampu-lampu
kuburan yang menempel di nisan salib dan membuangnya di atas kubur.
"Ada kubur yang sudah dibuat permanen dengan beton
dipecahkan keramiknya kemudian juga ada yang dikotori dengan pasir dan
diacak-acak," ujarnya.
Baca Juga:
Ratusan Makam Kuno Berusia 2.000 Tahun Ditemukan di Tiongkok
Berkaitan dengan kasus ini, Ketua Yayasan Tali Kasih Maryono
sebagai pengelolah pemakaman itu mengatakan pihaknya sudah melakukan inventaris
terkait pengrusakan kuburan itu.
"Ini perbuatan yang sangat brutal. Masa salib dicabut
dan dibuang," ujarnya.
Menurutnya untuk nisan salib yang dicabut itu merupakan
kuburan baru yang direlokasi belum lama ini. Makanya penancapan batu nisan
tidak terlalu dalam. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
