WahanaNews.co | Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tegal melaporkan bencana banjir yang terjadi diwilayahnya.
Banjir ini terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi serta meluapnya sungai Cacaban, Sungai Rambut, Sungai Kemiri, Sungai Pekijing dan Sungai Siwarak pada Senin (22/11) pukul 23.30 WIB.
Baca Juga:
16 Desa di Aceh Barat Terendam Banjir, Air Capai 50 Sentimeter
Sebanyak 12.518 jiwa terdampak atas kejadian ini, dari jumlah tersebut terdapat 25 KK terpaksa mengungsi di Masjid Baitutaqwa di Kelurahan Dampyak.
Banjir ini melanda lima kecamatan di wilayah Kabupaten Tegal. Adapun lokasinya meliputi Desa Tembok Banjaran di Kecamatan Adiwerna, Desa Pecabean di Kecamatan Pangkah, Desa Sidakaton, Desa Kupu di Kecamatan Dukuhturi, Desa Sidaharja di Kecamatan Suradadi.
Lebih lanjut, Desa Maribaya, Desa Kemuning, Desa Plumbungan, Kelurahan Dampyak di Kecamatan Kramat, Desa Banjaragung, Desa Sukareja di Kecamatan Warureja.
Baca Juga:
BPBA Lapor Dua Desa di Aceh Jaya Terendam Banjir Setinggi 1,2 Meter
BPBD Kabupaten Tegal juga melaporkan sedikitnya 1.564 unit rumah terdampak dengan ketinggian muka air berkisar antara 30 - 150 sentimeter.
BPBD Kabupaten Tegal bersama tim gabungan berhasil mengevakuasi 2 balita usia sekitar dua minggu berserta ibunya, dan langsung dibawa ke rumah kerabat terdekat yang tidak terdampak banjir.
Kondisi terkini dilaporkan, banjir sudah mulai berangsur surut dan para warga yang mengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing.