WAHANANEWS.CO, Jakarta - Perjuangan petugas lapangan PLN di Aceh kembali menyedot perhatian publik setelah sebuah video yang menampilkan proses pendirian tower darurat di ketinggian ekstrem viral di media sosial dan memantik gelombang empati.
Video tersebut memperlihatkan sejumlah petugas PLN bergelantungan di atas struktur tower darurat dan bekerja berjam-jam tanpa henti untuk memulihkan jaringan listrik yang lumpuh akibat banjir bandang dan tanah longsor.
Baca Juga:
Sumbar Sudah Normal, Aceh Dikebut Lewat Tower Darurat dan PLTD
Dalam kondisi cuaca yang belum sepenuhnya bersahabat dan dengan perlengkapan pengaman yang terbatas, lima petugas PLN tetap melanjutkan pekerjaan demi mengembalikan aliran listrik bagi warga terdampak.
Selain merupakan pekerjaan teknis, bagi para petugas upaya tersebut merupakan bagian dari misi kemanusiaan untuk memulihkan kehidupan masyarakat yang terdampak bencana.
Apresiasi pun datang dari pemerintah melalui Kepala Badan Pembinaan BUMN Dony Oskaria yang menyoroti dedikasi petugas di lapangan.
Baca Juga:
Petugas PLN Bersama Warga Berjuang Manual di Desa Togabasir
“Petugas PLN menunjukkan keberanian dan keikhlasan yang luar biasa,” ujar Dony Oskaria dalam pernyataannya, Sabtu (14/12/2025).
Ia menilai bahwa di tengah kondisi berat dan penuh risiko, para petugas tetap bertahan demi memastikan masyarakat kembali memperoleh layanan listrik.
“Negara hadir melalui kerja nyata mereka,” kata Dony menegaskan.
Dony juga menyampaikan bahwa BUMN terus melakukan konsolidasi untuk mempercepat pemulihan infrastruktur vital di Aceh pascabencana.
Langkah konsolidasi tersebut mencakup dukungan logistik, penguatan koordinasi lintas lembaga, serta perlindungan keselamatan bagi para pekerja yang berada di lokasi terdampak.
Video perjuangan mendirikan tower darurat itu mendapat sambutan luas dari warganet yang membanjiri kolom komentar dengan ungkapan haru dan kebanggaan.
“Terima kasih atas jasamu ya, Pak. Semoga bapak-bapak PLN sehat semuanya,” tulis pengguna akun tithoez.
Dukungan lain juga datang dari warganet dengan ungkapan apresiasi atas pengorbanan para petugas lapangan.
“Panjang umur buat para pekerja lapangan. Kalian pahlawan sesungguhnya,” tulis akun wahyu_s108.
Selain dukungan dari dunia maya, apresiasi juga datang langsung dari warga sekitar lokasi pekerjaan yang menyaksikan perjuangan petugas dari dekat.
“Saya lihat mereka bekerja dari pagi sampai malam di atas tower, meski angin kencang dan licin, kami sebagai warga sangat terharu,” kata Rahman, ujar warga setempat.
Warga lainnya menyebut keberadaan petugas PLN memberi kekuatan moral bagi masyarakat yang tengah berjuang memulihkan kehidupan pascabencana.
“Listrik menyala itu bukan cuma soal terang, tapi harapan bagi kami untuk bangkit lagi,” ujar Siti, warga Aceh yang menyaksikan langsung proses perbaikan jaringan.
Komentar bernada dukungan dan motivasi terus mengalir sebagai cerminan empati publik terhadap kerja keras petugas PLN yang menghadapi risiko tinggi demi memastikan listrik kembali menyala.
Lebih dari sekadar memperbaiki jaringan, para petugas tersebut dinilai telah menyalakan kembali harapan ribuan warga Aceh yang berupaya bangkit dari dampak bencana.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]