WahanaNews.co, Jambi - Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Jambi laksanakan Apel Siaga dan Gelar Peralatan Serentak Kelistrikan jelang Hari Raya Natal 2043 dan Tahun Baru 2025 (NATARU) untuk memastikan kenyamanan ibadah umat Nasrani dan kegiatan malam tahun baru.
Acara ini dilakukan secara online serentak di seluruh Indonesia yang dihadiri langsung oleh Manager PLN UP3 Jambi, Ediwan selaku pemimpin apel di wilayah kerja nya.
Baca Juga:
PLN UP3 Jambi Nyalakan Listrik Stadion Sepakbola Berstandar FIFA Pertama di Jambi
Apel Siaga dan Gelar Peralatan ini menjadi momentum untuk memastikan kelancaran dan keandalan pasokan listrik selama periode NATARU di lingkungan kerja PLN UP3 Jambi hingga 6 Unit Layanan Pelanggan nya.
Peserta Apel Siaga dan Gelar Pasukan dan Peralatan Kelistrikan yang hadir langsung di Kantor PLN UP3 Jambi terdiri dari Manajemen PLN UP3 Jambi, seluruh Manajer Unit Layanan Pelanggan (ULP) di Kota Jambi, Team Leader dan Staff Bagian Jaringan Kontruksi dan K3L, Direksi dan Manajemen PT Bangun Sejahtera Abadijaya beserta petugas pelayanan teknik (yantek) hadir untuk melaporkan kesiapan kelistrikan pada lokasi masing-masing.
Dalam sambutan yang disampaikan, Manager PLN UP3 Jambi, Ediwan menyampaikan pentingnya kesiapan dan sinergi dalam menghadapi peningkatan beban listrik selama periode Hari Raya Natal dan Tahun Baru.
Baca Juga:
PLN UP3 Jambi Serahkan Kembali REC Kepada PT United Tractor Atas Komitmen dan Konsistensi Dukung Energi Baru Terbarukan
“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh petugas siaga atas kesiapan dan dedikasinya dalam menjaga kelistrikan yang andal dan aman agar masyarakat tetap nyaman menjalankan ibadah dan kegiatan di Hari Raya Natal dan Malam Tahun Baru nanti,” jelas Ediwan.
Dilaporkan oleh Manajer PLN UP3 Jambi sebanyak 35 personil PLN dan 346 personil Pelayanan Teknik telah disiapkan untuk siaga selama Hari Raya Natal dan Tahun Baru. Kegiatan apel dilakukan untuk memastikan kesiapan personel, peralatan dan memastikan kesiapan keandalan suplai listrik kepada masyarakat.
Kesiapan itu dilakukan dengan pemeriksaan peralatan dan lokasi-lokasi siaga NATARU baik di Kota Jambi, Kabupaten Muaro Jambi, Kabupaten Batanghari, Kabupaten Tanjung Jabung Timur dan Kabupaten Tanjung Jabung Barat.