WahanaNews.co | Wakil Bupati Sumedang H Erwan Setiawan geram lantaran masih ada aktivitas pembangunan perumahan yang dilakukan di lereng gunung.
Erwan menilai hal itu sangat berbahaya karena dapat mengakibatkan longsor.
Baca Juga:
Waspada Musim Hujan, PLN UP3 Sumedang Minta Masyarakat Bijak Gunakan Listrik
"Hari ini saya melihat masih ada aktivitas cut and fill di
Perumahan M2M di Dusun Cibenda Desa Raharja."
"Saya sudah panggil pihak Kecamatan Tanjungsari untuk menindaklanjuti dan segera menghentikan aktivitas tersebut," ujar Erwan, Minggu (29/5/2022).
Wabup juga meminta pihak terkait yakni Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) serta Satpol PP untuk segera mengkaji dan melakukan penutupan bila developer melanggar.
Baca Juga:
KPU Sumedang Gelar Simulasi Pemilu 2024, Siapkan 2.012 TPS untuk Pertarungan Elektoral
"Saya minta DPMPTSP untuk mencabut izin developer yang membandel, begitu juga Satpol PP, segera menutup aktivitas pembangunan di lereng gunung," tegasnya.
Menurut Wabup, peristiwa longsor di Perumahan Pondok Daud Desa Cihanjuang Cimanggung yang merenggut puluhan korban jiwa harus dijadikan pelajaran.
"Untuk itu, saya tegaskan melarang pembangunan perumahan di lereng gunung," tegasnya. [rsy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
