WahanaNews.co | Sebanyak 40.000 bendera merah putih dibagikan Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat untuk masyarakat, Rabu (2/8/2023).
Wakil Wali Kota Jakarta Barat, Hendra Hidayat, menjadi inspektur apel gerakan pembagian bendera merah putih kepada masyarakat yang berlangsung di halaman Kantor Wali Kota Jalan Kembangan Raya No. 2, Jakarta Barat.
Baca Juga:
Muscab PBB Rohil, Riau Sukses Digelar, Maju Siahaan Terpilih Sebagai Ketua DPC Periode 2025-2030
Wakil Wali Kota Pemkot Jakarta Barat, Hendra Hidayat dalam sambutannya menyampaikan di era modern derasnya arus globalisasi dan kemajuan tehnologi yang dirayakan secara gegap gempita, Indonesia mengalami tantangan besar dalam kesadaran berbangsa dan bernegara.
“Yaitu, menurunnya semangat nasionalisme dan cita tanah air pada masyarakat. Kondisi ini harus mendapat perhatian yang penting untuk kita semua,” kata Hendra Hidayat.
Dan pengibaran bendera merah putih tanggal 17 Agustus merupakan wujud syukur kita atas keberdekaan bangsa Indonesia.
Baca Juga:
Ronal Sihotang Ajak Anggota Lakukan Terobosan di 2025 Agar Pemuda Batak Bersatu Lebih Dicintai Masyarakat
Hendra menambahkan bahwa saat ini di banyak tempat, kesadaran masyarakat untuk memasang bendera merah putih pada hari-hari besar nasional sudah mulai berkurang.
Hal ini disebabkan kurangnya pemahaman dan kesadaran masyarakat mengenal sejarah Indonesia dalam memperjuangkan kemerdekaan.
Kemudian juga semakin memudarnya nasionalisme jiwa masyarakat Indonesia. Dan kondisi tersebut semakin diperparah dengan maraknya muncul faham faham yang bertentangan dengan ideologi Pancasila yang mengajarkan pada masyarakat untuk tidak perlu memasang bendara merah putih.
Mengacu dari kondisi tersebut, harus ada upaya untuk menyadarkan masyarakat agar memiliki kesadaran yang tinggi bahwa pengibaran bendera merah putih sudah menjadi keharusan sebagai wujud rasa cinta tanah air.
"Untuk itu pemerintah mengharapkan pada tanggal 17 Agustus masyarakat untuk mengibarkan bendera merah putih di depan rumah agar tetap mengingat sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia dan juga sebagai wujud rasa cinta tanah air," ujarnya.
Sementara Kasuban Kesbangpol Jakarta Barat, Mohammad Matsani menuturkan menyambut haru kemerdekaan Indonesia, Pemkot Jakarta Barat membagikan sebanyak 40.000 bendera merah putih pada masyarakat dengan ukuran tiap bendara lebar 80 sentimeter dan panjang 120 sentimeter.
Untuk mendistribusiannya, kata dia, diberikan pada tiap kecamatan sebanyak 1.000 bendera yang selanjutnya disebar ke tiap kelurahan untuk dibagikan pada warga di wilayah masing-masing.
"Selain itu juga bendera merah putih kami berikan pada 48 Organisasi Masyarakat (Ormas) untuk dibagikan pada masyarakat untuk nantinya dipasang di rumah masing-masing warga," tandasnya.
Dalam barisan ormas tersebut, tampak Pemuda Batak Bersatu DPC Jakarta Barat yang diketuai Ronal Sihotang. Kali ini Ormas berusatan Lambok F. Sihombing itu diwakili Walmer Sijabat selaku Sekretaris Cabang (Sekcab).
Walmer yang hadir memakai jaket kebesaran Pemuda Batak Bersatu berwarna merah itu mengatakan untuk menggugah kembali rasa cinta tanah air dan meningkatkan rasa nasionalisme, Pemuda Batak Bersatu Jakarta Barat ikut menghadiri apel pembagian bendera di tingkat Kota Adminstrasi Jakarta Barat.
“Gerakan Pembagian Bendera Merah Putih dilaksanakan dengan pemikiran bahwa bendera merah putih merupakan identitas, simbol, dan alat pemersatu masyarakat Indonesia. Maka dari itu gerakan ini menggalang partisipasi masyarakat, baik secara pribadi, kelompok, organisasi kemasyarakatan, unsur pemerintah, maupun swasta,” ujar Walmer.
Mewakili Ketua Ronal Sihotang, dirinya menyampaikan terimakasih kepada Pemkot Jakarta Barat, yang sudah melibatkan Pemuda Batak Bersatu.
Usai upacara, Wakil Wali Kota Jakarta Barat, Dandim O503/JB, jajaran Polres Metro Jakarta Barat dan Pemkot Jakarta Barat, serta oraganisasi masyarakat membagikan bendera pada pengendara mobil dan motor yang melintas di depan Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Jalan Raya Kembangan.
[Redaktur: Zahara Sitio]