WahanaNews.co | Kemajuan suatu perguruan tinggi tidak terlepas dari kemampuan jajarannya untuk menjalin kerjasama dan sinergi dengan lembaga pendidikan maupun negara lain.
Seperti Institut Teknologi Kalimantan (ITK) diharapkan menjadi perguruan tinggi yang maju dan berkembang pesat, serta menguasai teknologi.
Baca Juga:
Realisasi Anggaran Pendidikan Hingga Oktober 2024 Capai Rp463,1 Triliun
"Kalau ingin belajar teknologi maju dan canggih, ya belajar ke China," demikian disampaikan Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor saat menerima kunjungan Rektor ITK Profesor Agus Rubiyanto, di ruang kerjanya, Selasa (27/6/2023).
Karenanya, orang nomor satu Benua Etam ini sangat berharap ITK bisa menjalin kerjasama dengan lembaga atau perguruan tinggi negara Tirai Bambu itu.
"Kalau ITK bisa kerjasama dengan China, nih luar biasa. Sebab tidak ada negara yang maju pesat teknologinya selain China," jelasnya.
Baca Juga:
Pemerintah Sulbar Gandeng Perguruan Tinggi Percepat Pendidikan Vokasi, Termasuk UNM
Sebelumnya, Rektor ITK Profesor Agus Rubiyanto mengemukakan pihaknya sudah melakukan kunjungan ke Negara China guna menjajaki kerjasama bidang pendidikan.
"Izin Pak Gubernur, sesuai arahan Bapak, kami sudah berkunjung Negara China arah ke selatan, ke Shenzhen, Guangzhou, Liuzhou hingga Beihai," katanya.
Kunjungan ke beberapa negara bagian Republik Rakyat China, diakuinya untuk pengembangan otomatisasi berhuhungan langsung dengan program studi (prodi) yang dimiliki ITK saat ini dan kedepannya.