WahanaNews.co | Alifa Chaerunnisa, Muhammad Aouriel Ghifari, dan Falizka Syalsabila adalah siswa yang sangat beruntung.
Ketiga siswa Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Lembang itu akan berangkat umroh ke Tanah Suci karena menjadi penghafal Al Qur’an.
Baca Juga:
Pemkab Bantul Selenggarakan Lomba MTQ untuk Pembentukan Karakter Generasi Muda
Mereka akan didampingi Ibu Ani Karolina yang juga terpilih berangkat umrah usai mengikuti munaqosah khusus guru dan tenaga kependidikan.
Siswa dan tenaga kependidikan ini bisa berangkat ke Tanah Suci karena mendapatkan beasiswa umrah setelah lulus Munaqosah Tahfidz Al-Qur'an tahun 2023.
Beasiswa ini adalah program unggulan SMAN 2 Lembang yang telah berlangsung sejak 2019.
Baca Juga:
Mobil Hias Kafilah Kalimantan Tengah Raih Juara Ketiga di MTQ Nasional
Kepala SMAN 2 Lembang, Ernawati menuturkan, pihaknya berupaya konsisten menyelenggarakan program beasiswa tahfidz tersebut.
"Ini luar biasa dan menyentuh sekali. Awal mendengar (program ini) saya sampai menangis, memang luar biasa. Guru-guru dan siswanya luar biasa dalam bekerja sama menyukseskan program ini," ungkapnya dikutip dari laman resmi Dinas Pendidikan Jawa Barat, Selasa (14/2/2023).
Ernawati menjelaskan biaya beasiswa umroh berasal dari infak seluruh keluarga besar SMAN 2 Lembang.
Ia pun berkomitmen akan melanjutkan program tersebut karena bisa menggali pendidikan karakter para siswa.
"Mulai dari (sisi) religius, anak-anak bisa mandiri, lalu menanamkan adab dan ilmu. Ini merupakan dimensi dari profil pelajar Pancasila dan untuk mewujudkan Jabar juara lahir batin," jelasnya.
Kepala SMAN 2 Lembang berharap, hafalan para penerima beasiswa dan seluruh siswa SMAN 2 Lembang tidak selesai sampai munaqosah saja.
"Mereka harus tetap melanjutkan hafalannya, baik bagi siswa maupun guru. Para alumni juga diharapkan bisa membimbing adik-adiknya agar tahfiznya lebih baik lagi," harapnya.
Salah seorang penerima beasiswa umroh, Muhammad Aouriel Ghifari turut mengapresiasi program yang digagas sekolahnya tersebut.
Menurutnya, program itu bisa membantu para siswa agar lebih termotivasi dalam mencintai Al Qur'an.
Adapun terkait dirinya yang akan berangkat umroh, ia mengatakan mempersembahkan prestasinya untuk sang ibu.
"Karena motivasi terbesar saya adalah orang tua. Mereka yang paling berjasa, membuat saya ada hati mengikuti munaqosah ini. Orang tua selalu mendukung penuh," tutur siswa kelas XI tersebut. [Tio/Detik]