WAHANANEWS.CO, Abu Dhabi – Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Djoko Siswanto, melaporkan serangkaian kegiatan intensif yang dilaksanakan selama hari kedua dan ketiga di Abu Dhabi, yang berfokus pada upaya menarik investasi dan memperkuat kolaborasi regional di sektor hulu migas.
Salah satu agenda penting yang dijajaki SKK Migas adalah inisiasi kerja sama dengan SKK Migas-nya Malaysia (petroleum authority Malaysia). Kerja sama ini bertujuan untuk kegiatan eksplorasi dan produksi di daerah perbatasan negara-negara ASEAN.
Baca Juga:
Soal Pengelolaan Sumur Minyak Rakyat, Menteri UMKM Buka Suara
“Kami mengusulkan kerja sama ini untuk berbagi fasilitas serta berbagi barang dan jasa dalam jangka panjang agar delivery-nya lebih cepat dan lebih ekonomis, sesuai dengan regulasi masing-masing negara,” ujar Djoko Siswanto, dikutip Selasa (11/11/2025).
Kolaborasi ini juga mencakup saling informasi penjadwalan penggunaan barang dan jasa yang sama, yang diharapkan dapat menciptakan efisiensi yang signifikan di kawasan.
Minat Investor Global Meningkat, Shell Kembali ke Hulu Migas
Baca Juga:
Tahun Politik, Ekonom Wanti-wanti Investasi Asing Turun
Laporan Djoko Siswanto menyoroti adanya antusiasme tinggi dari investor migas global terhadap potensi blok-blok migas di Indonesia. Selama periode ini, SKK Migas melakukan pertemuan dengan sejumlah CEO perusahaan migas besar:
* CEO KUFPEC (Kuwait Foreign Petroleum Exploration Company)
* CEO PT Anton