WAHANANEWS.CO, Jakarta - PT PLN (Persero) menjalin kerja sama strategis dengan Kementerian Perhubungan, PT HDF Energy Indonesia, dan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) untuk melakukan studi bersama terkait pemanfaatan hidrogen hijau dalam sektor transportasi laut.
Penandatanganan nota kesepahaman ini dilakukan di sela-sela acara Global Hydrogen Ecosystem Summit yang digelar di Jakarta pada Selasa (15/4/2025).
Baca Juga:
Pemerintah Tahan Kenaikan Tarif Listrik TW II, PLN Fokus pada Pelayanan Maksimal
Direktur Perkapalan dan Kepelautan Kementerian Perhubungan, Hendri Ginting menyambut baik kolaborasi antar perusahaan ini. Upaya ini berkontribusi dalam mencapai target Nationally Determined Contributions (NDC).
“Kementerian Perhubungan, sebagai penggagas studi tentang konversi kapal menjadi kapal dengan sistem hibrida hidrogen dan baterai berkomitmen untuk mendukung dan mendorong kolaborasi untuk mengurangi emisi gas rumah kaca di sektor maritim. Upaya-upaya ini memiliki peran penting dalam mendorong pencapaian Nationally Determined Contributions kita,” ujar Hendri.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menyampaikan bahwa inisiatif ini merupakan langkah konkret PLN dalam mendukung dekarbonisasi sektor transportasi nasional, khususnya maritim, yang sejalan dengan visi Asta Cita Presiden Prabowo untuk mewujudkan swasembada energi dan mencapai target Net Zero Emissions (NZE) pada 2060 atau lebih cepat.
Baca Juga:
LinkedIn Nobatkan PLN sebagai Tempat Terbaik untuk Berkarir di Sektor Energi di Indonesia
“Kerja sama ini merupakan langkah strategis yang sejalan dengan visi besar Presiden Republik Indonesia dalam mewujudkan ketahanan energi berbasis sumber daya domestik dan berkelanjutan. Kolaborasi ini juga menjadi bagian untuk mengurangi emisi karbon di sektor transportasi laut melalui pemanfaatan energi bersih dalam negeri,” ujar Darmawan.
Sementara itu Direktur Perencanaan Korporat dan Pengembangan Bisnis PLN, Hartanto Wibowo menambahkan, studi bersama ini akan difokuskan di wilayah Indonesia Timur yang memiliki potensi energi terbarukan melimpah, sekaligus menjadi jalur pelayaran strategis yang dikelola oleh ASDP.
“PLN menyambut baik kolaborasi global ini untuk meningkatkan pemanfaatan energi bersih dari hulu ke hilir, khususnya di sektor energi dan transportasi. Setelah sukses membangun ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, PLN juga mendorong ekosistem kendaraan berbasis hidrogen sebagai solusi alternatif dekarbonisasi sektor transportasi, selain kendaraan listrik berbasis baterai,” ujar Hartanto.