Pertumbuhan angka ekspor ini bagian dari keseriusan perseroan dalam memperkuat lini bisnis perikanan sesuai arahan Dirut ID FOOD.
“Saat ini Holding BUMN Pangan mengelola 3 lini bisnis utama, yaitu pertanian dan agroindustri, peternakan dan perikanan, serta perdagangan dan logistik,” tuturnya.
Baca Juga:
Pemkab Labura Percepat IPRO, Dorong Investasi Strategis di Labuhanbatu Utara
Sampai saat ini, ekspor produk perikanan dan kelautan PT Perikanan Indonesia telah menjangkau pangsa pasar ke 11 negara.
Yaitu Amerika Serikat, Jepang, Thailand, Filipina, China, Vietnam, Singapura, Korea Selatan, Malaysia, Australia, dan Sri Lanka.
“Komoditas yang sudah diekspor antara lain Gurita, Tuna, Cakalang, Ikan kembung, Ikan Kaca Piring, Fillet Cuttlefish, Layang, dan Marlin,” terang Yosdian.
Baca Juga:
Produksi Perikanan Tangkap Kota Palu Capai 1.885 Ton per Tahun
Sedangkan, untuk aktivitas penangkapan, PT Perikanan Indonesia berfokus pada 7 komoditas utama perikanan.
Di antaranya Tongkol, Cakalang, Tuna, Layang, Kembung, Tenggiri, dan Cephalopod (gurita, cumi dan sotong).
[Redaktur: Zahara Sitio]