WahanaNews.co | Blogger nasionalis Rusia, Igor Girkin, menilai Presiden Vladimir Putin mungkin tengah menghadapi ancaman "kudeta" dari dalam lingkarannya sendiri untuk mengakhiri invasi ke Ukraina.
Menurut Girkin, manuver seperti ini bisa jadi menyebabkan Putin digulingkan dari kursi presiden.
Baca Juga:
Bantu Rusia, Terungkap Kim Jong Un Kirim Tentara ke Ukraina
Melalui unggahan Telegram pada Rabu (12/07/23), Girkin mengatakan pemberontakan tentara swasta Wagner Group pada akhir Juni lalu berhasil mengubah tatanan pengaruh di antara para elit Rusia.
Girkin menilai pemberontakan Wagner Group yang berhasil menyerbu markas militer di Rostov telah melemahkan posisi Menteri Pertahanan Sergei Shoigu, Gubernur Regional Moskow Andrei Vorobyov, dan Wali Kota Moskow Sergei Sobyanin.
Girkin menduga orang-orang lingkaran Putin yang berbasis di Provinsi Leningrad dan dikenal dengan "Ozero Cooperative" ingin menggulingkan Putin untuk salah satu anggotanya sendiri seperti bos Wagner Group, Yevgeny Prigozhin dan Wakil Pertama Kepala Staf Kepresidenan Putin Sergey Kiriyenko.
Baca Juga:
Selama di Indonesia Paus Fransiskus Tak Akan Naik Mobil Mewah-Anti Peluru
Girkin mengatakan kelompok tersebut ingin menyabotase operasi militer Rusia sehingga Putin menyadari bahwa dia harus menerima kekalahan dalam perang di Ukraina.
Ozero Cooperative juga dituduh menargetkan Kemhan, Sekretaris Dewan Keamanan Nikolai Patrishev, Badan Intelijen Rusia (FSB), dan struktur pemerintah lainnya.
Dikutip Newsweek, Girkin merupakan salah satu pro-Putin yang telah memainkan peran kunci dalam konflik di Donbas, Ukraina, pada 2014 yang berakhir dengan aneksasi Semenanjung Crimea oleh Rusia.
Selama ini, Girkin mendukung invasi Rusia ke Ukraina, namun berulang kali mengecam dan mengkritik strategi perang Negeri Beruang Merah.
Sejak Rusia menginvasi Ukraina pada 2022, para elite, oligarki, hingga sekutu Putin terpecah dalam menanggapi peperangan.
Sebagian besar mendukung invasi Rusia, namun banyak pula yang mengkritik strategi perang dan mobilisasi militer yang dianggap tidak becus.[sdy]
