WahanaNews.co | Seorang pria ditemukan tewas, setelah nekad melompat dari lantai 5 ITC Kuningan, Jakarta Selatan.
Kanit Reskrim Polsek Metro Setiabudi Kompol Suparmin mengatakan, pria tersebut berinisial SM (41) merupakan salah satu pemilik toko di mal tersebut.
Baca Juga:
Tragis! Seorang Wanita di Nias Ditemukan Tewas Gantung Diri
"Dia punya toko di mal itu. Kerja lah, buka toko sama saudaranya. Usaha keluarga lah," ujarnya kepada wartawan, kemarin.
Suparmin menceritakan sebelum ditemukan tewas, korban ternyata sempat meminta izin kepada istrinya yang saat itu tengah menjaga toko untuk pergi ke toilet.
"(Kondisi) Sepi, sepi. Enggak ada yang lihat. Terus dia cuma pamit sama istrinya mau ke toilet," ucapnya.
Baca Juga:
Diduga Hendak Bunuh Diri, Polantas Berhasil Selamatkan Wanita di Bogor
Dari hasil olah TKP, dugaan sementara pria itu nekat melompat dari lantai 5 itu karena bunuh diri.
"Kita temukan sandalnya di atas rapi, kondisinya lokasinya lompat rapi. Kalau dia didorong orang berantakan kan pasti, kesenggol senggol pasti kan," jelasnya.
Lebih lanjut, Suparmin menyebut pihaknya sudah memeriksa istri korban. Dari pemeriksaan itu, belum ditemukan tanda-tanda ada masalah dalam keluarganya.
"Istrinya ditanya juga masalah keluarga nggak ada, terus masalah ekonomi juga nggak ada. Kata istrinya nggak ada. Apa dia ada tekanan depresi, nggak ngerti kan. Punya masalah di luar juga nggak ada kata istrinya. Depresi sendiri ya kan. Kayak orang gimana ya," tuturnya.
Sebelumnya, pengunjung ITC Kuningan, Karet, Jakarta Selatan dihebohkan dengan adanya seorang pria yang melompat RT lantai 5.
Kapolsek Metro Setiabudi Kompol Agung Permana membenarkan peristiwa tersebut. Dia mengatakan insiden itu terjadi pada Sabtu 12 November 2022. "Iya betul, pada hari ini Sabtu 12 November 2022 jam 14.30 WIB di ITC Kuningan," kata Agung saat dihubungi.
Agung mengatakan pria yang belum diketahui identitasnya itu tewas di lokasi kejadian setelah melompat dari lantai 5 gedung.
"Ada seorang laki-laki diduga bunuh diri, terjun bebas dari lantai 5. Korban meninggal dunia," jelasnya.
Hingga kini, Agung mengatakan pihaknya masih menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan proses penyelidikan lebih lanjut. [sdy]