WahanaNews.co | Sejarawan JJ Rizal membuat petisi untuk merubah nama M.H. Thamrin menjadi Jakarta International Stadium (JIS).
Petisi tersebut hingga saat ini terus berjalan dan didukung oleh sejumlah pihak. Hingga saat ini Senin (20/6/2022) siang hari, petisi yang dibuatnya telah mendapat dukungan hingga 5.731 orang.
Baca Juga:
Erick Thohir Siapkan 8 Stadion Untuk Piala Dunia U-17 2023, Diantaranya JIS
Untuk menjangkau lebih banyak kalangan, Change.org mengadakan webinar dengan tema 'Kenapa M.H. Thamrin Harus Jadi Nama JIS?' Acara ini berlangsung selama dua jam pada Senin (20/6) siang.
JJ Rizal sebagai dalang petisi tersebut, menjadi pemateri pertama. Rizal mengatakan keinginan untuk mendorong nama MH Thamrin jadi nama stadion JIS bukan datang tiba-tiba.
Menurutnya hal ini sudah disuarakan sejak lama. Nama Thamrin yang mentereng sebagai tokoh nasional dan merupakan anak Betawi, jadi dasarnya. Baginya, tak ada nama yang lebih pantas kecuali Thamrin.
Baca Juga:
Usai Menonton Konser Dewa 19, Penonton Mengeluh hingga Trauma dengan JIS
"Dia mewakafkan, bukan hanya waktu dan pikiran, tetapi hartanya buat pergerakan nasional. Banyak orang yang lupa bahwa lapangan VIJ juga dibangun dengan gaji Thamrin," kata Rizal.
"Karenanya kami ingin mendorong nama Thamrin. Buat kami JIS adalah jenis proyek yang dikerjakan. Kami ingin mendorong, tidak minta lobi-lobi politik. Nama yang pantas tidak ada yang lain," ujarnya.
Muhammad Amrullah atau lebih dikenal dengan nama Kojek Rap Betawi, sepemikiran dengan Rizal. Baginya nama Thamrin harus dikedepankan setelah nama JIS tidak sah berdasarkan undang-undang.
Dalam UU nomor 24 tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan dan Peraturan Presiden (Perpres) 63 Tahun 2019, disebutkan bangunan milik pemerintah harus berbahasa Indonesia.
Kojek mengisahkan ia punya kontrak politik dengan Gubernur DKI saat ini, Anies Baswedan agar dibuat stadion berskala internasional. Stadion ini telah berdiri, karenanya ia mengajukan nama Thamrin.
"Kami juga mendorong di stadion itu ada museum sepak bola. Kita [mendorong nama Thamrin pengganti JIS] bukan muncul hari ini, bahkan sudah muncul dari pertama kali ide stadion dicetuskan," kata Kojek.
Sutradara film Andibachtiar Yusuf, juga menyebut nama MH Thamrin paling pas dijadikan sebagai pengganti JIS. Baginya Thamrin adalah sosok yang sangat menginspirasi Jakarta.
"MH Thamrin itu simbol kebanggaan. Stadion sepak bola yang megah di Jakarta ini, kalau menurut saya belum bernama. JIS itu nama proyek. Saya rasa lebih layak diberi nama MH Thamrin," ujarnya.
Profesor Jasmine Shahab yang adalah penulis buku MH Thamrin, menyebut peran tokoh kemerdekaan itu sangat besar. Karenanya tak salah Thamrin sejajar dengan Bung Tomo dan Bung Karno sebagai nama stadion.
Mengenai suara-suara banyak kalangan agar nama MH Thamrin dijadikan nama Stadion JIS, disambut baik pihak keluarga. Dieny Tjokro, cucu MH Thamrin, sangat mengapresiasi usulan tersebut.
"Terus terang sebagai cucu beliau, saya sangat menghargai. Saya sebagai keluarga sangat berterima kasih atas usulan ini, karena ini datang dari grassroots," ucapnya.
Jika tidak ada kendala, hasil petisi yang dibuat JJ Rizal ini akan diserahkan langsung ke Anies pada Rabu (22/6) pagi. Adapun peresmian nama stadion akan diumumkan pada Sabtu (25/6). [rsy]